Liga Inggris

Manchester United Ingkar Janji, Bruno Fernandes Kesal Dikhianati

Kamis, 15 Oktober 2020 01:51 WIB
Penulis: I Made Dwi Kardiasa | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Mike Hewitt/Getty Images
Bruno Fernandes kesal merasa dikhianati usai raksasa Liga Inggris, Manchester United ingkar janji. Copyright: © Mike Hewitt/Getty Images
Bruno Fernandes kesal merasa dikhianati usai raksasa Liga Inggris, Manchester United ingkar janji.

INDOSPORT.COM - Menjadi salah satu andalan pelatih Ole Gunnar Solskjaer dan Manchester United lakoni Liga Inggris, nyatanya tak buat Bruno Fernandes senang. Gara-gara janjinya diingkari, ia kesal merasa dikhianati.

Datang pada paruh kedua musim lalu, semua kalangan mungkin sepakat jika playmaker asal Portugal ini menjadi senjata andalan MU. Disamping dapat hujanan kritik hebat karena penalti saja, sepak terjangnya sukses buat prestasi klub menanjak secara signifikan.

Ya, lewat ide cemerlang Solskjaer yang temukan formula susunan pemain 4-2-3-1, Fernandes berhasil tingkatkan moral para pemain lain dan tingkatkan potensi mereka sekaligus. Fred, Paul Pogba, dan Scott McTominay menjadi sederet pemain yang kena imbas positifnya.

Patut berbangga punya pemain hebat, Manchester United malah mengecewakan sang bintang terkait visi di Liga Inggris. Melansir laman berita Mirror, hal ini berdasarkan skema Solskjaer yang sempat ingin tingkatkan potensial klub secara total.

Sebelum ini The Red Devils memiliki beberapa target pemain untuk buat mereka mengerikan, maklum tuntutan liga domestik dibarengi Liga Champions akan berangsur sulit. Nama gelandang Aston Villa, Jack Grealish dan wonderkid Borussia Dortmund, Jadon Sancho pun muncul.

Alih-alih bisa amankan Grealish dan Sancho yang punya harga total 188 juta poundsterling (Rp3,6 triliun), usaha dari tim bermarkas di Old Trafford ini hanya berbuah Donny van de Beek lewat tebusan 35 juta poundsterling (Rp669 miliar).

Dalih CEO klub, Ed Woodward tak berikan kesempatan agar skuat Solskjaer berkembang inilah menjadi alasan Fernandes kian muak dengan timnya. Lazimnya, pihak petinggi membantu peningkatan klub untuk menjaga nama baik Man United, tapi ini malah sebaliknya.

Pada akhirnya Theatre of Dreams resmi datangkan Alex Telles dari Porto dan Edinson Cavani selaku eks striker veteran PSG, tapi upaya mereka ini lebih mirip sebagai usaha terakhir karena gagal rekrut pemain-pemain target utama.

Kebencian Bruno Fernandes bukan hanya soal transfer saja, melainkan juga performa mengecewakan Manchester United di Liga Inggris saat ini. Seperti diketahui sebelum jeda internasional tim yang dilatih Solskjaer dipermalukan oleh Tottenham Hotspur dengan skor 1-6.