INDOSPORT.COM – Banyak yang menyebut kebangkitan Everton di pekan-pekan awal Liga Inggris 2020/21 ini berkat kehadiran James Rodriguez. Memang itu tak salah. Namun ada satu pemain yang patut diperhatikan dari skuat The Toffees. Ia adalah Lucas Digne.
Digne merupakan bek kiri asal Prancis yang membela Everton sejak 2018 silam. Ia datang dengan mahar 18 juta pounds dari Barcelona usai tak mendapat tempat bersama tim Catalan tersebut.
Kedatangannya ke Everton dianggap banyak pihak sebagai penurunan kariernya. Bagaimana tidak? The Toffees hanyalah tim papan tengah di Inggris. Berbeda dengan tim Digne sebelumnya seperti Barcelona dan Paris Saint-Germain.
Namun keputusannya hengkang dari Barcelona dan bergabung Everton membuka jalannya menjadi pemain yang lebih baik. Terutama di sektor bek kiri, posisi yang ia tempati sejak menimba ilmu di akademi Lille.
Sebagai full-back, namanya memang jarang terdengar dan diperbincangkan. Hal ini memang bak hukum alam di sepak bola di mana sorotan lebih diberikan kepada pemain yang bukan berposisi full-back.
Namun sejak menanjaknya permainan Liverpool, posisi full-back mulai dipandang. Hal ini tak lepas dari peran Andrew Robertson sebagai bek kiri dan Trent-Alexander Arnold sebagai bek kanan.
Kedua full-back Liverpool ini mampu tampil solid sejak musim 2017/18 dan membawa tetangga Everton ini tampil agresif. Bahkan keduanya secara konsisten berkontribusi terhadap torehan gol The Reds.
Sebagai contoh, Trent mampu mencetak rekor sebagai bek pemberi assist terbanyak sepanjang gelaran Liga Inggris dengan 12 assist pada musim 2018/19 kendati dirinya berposisi bek kanan.
Pun dengan Robertson yang mampu mencetak 11 assist di musim 2018/19. Berkat catatan ini, posisi full-back baik kiri dan kanan mulai mendapat perhatian.
Meski begitu, Lucas Digne tetap tak mendapat tempat maupun perhatian. Usia yang lebih tua serta hanya membela tim papan tengah membuat dirinya sedikit mendapat sorotan ketimbang dua full-back Liverpool tersebut.
Namun siapa sangka jika ditilik dari keseluruhan statistik, Digne ternyata lebih superior ketimbang Trent ataupun Robertson yang memiliki posisi sama dengannya sebagai bek kiri.
Hal ini diketahui dari catatan Digne sejak kedatangannya pada awal musim 2018/19 silam. Pemain berusia 27 tahun secara konsisten tampil apik dalam setiap bentuk permainan yang diterapkan Everton sejak kedatangannya.
Sebagai buktinya, mari kita lihat kontribusinya dalam menyerang. Sejak kedatangannya pada 2018/19, Digne telah membuat peluang untuk rekan-rekannya sebanyak 151 peluang dan menjadi yang terbanyak di 5 liga top Eropa.
Karena catatan itu, ia bersanding dengan playmaker terbaik dunia seperti Angel Di Maria dalam statistik ini. Hal yang cukup langka melihat kreatifitas lahir dari posisi bek kiri dan dari lini sayap.
Memang secara matematis, Digne kalah dari Trent. Digne hanya mampu mencetak 11 assist sejak 2018/19 sedangkan Trent mencetak 25 assist. Namun jangan lupa, bahwa kualitas para pemain Everton dan Liverpool di kotak 16 memiliki kualitas yang berbeda jauh.
Digne nyatanya tak hanya andal dalam mengkreasikan serangan namun juga dalam bertahan. Layaknya fungsi full-back lain yang tak lelah berlari menyisir sisi lapangan, catatan Digne dalam urusan bertahan tak bisa dipanang remeh.
Ia mampu melakukan tekel sukses sebanyak 155 kali sejak datang ke Everton. Jumlah tersebut membuatnya masuk 10 besar daftar full-back terbaik 5 liga top Eropa. Catatan ini kian dipercantik dengan catatan 199 clearances, dan 108 intersep. Catatan yang umumnya hanya dimiliki bek tengah atau gelandang bertahan.
Sebagai perbandingan, mari melihat catatan Digne dengan Robertson sejak musim 2018/19 di Liga Inggris. Digne secara perkasa unggul atas Robertson saat menyerang dan bertahan.
Soal mengkreasikan peluang, Digne membuatnya sebanyak 151 kali (2,1 peluang per 90 menit). Sedangkan Robertson hanya membuat 116 peluang (1,6 peluang per 90 menit).
Lalu soal tekel sukses, Digne membuat 155 tekel dengan rataan 2,2 tekel per 90 menit. Robertson hanya membuat 1,8 tekel per 90 menit dengan total tekel mencapai 137 kali. Catatan ini pun dibarengi fakta bahwa Digne sulit dilewati oleh pemain lawan ketimbang Robertson.
Selain itu, soal memenangkan duel bola, Digne unggul dengan 461 kali duel sukses dibanding Robertson yang hanya menang duel sebanyak 279 kali. Bahkan Digne juga unggul di duel bola atas (211 kali) kendati memiliki tinggi yang sama dengan Robertson (59 kali) yakni sekitar 178 cm.
Bisa dilihat mungkin Andrew Robertson unggul dalam fase menyerang namun tidak dalam bertahan. Sedangkan Digne secara konstan menampilkan kemampuannya dalam bertahan dan menyerang dengan sama baiknya.
Secara tidak langsung, apa yang dimiliki Lucas Digne bisa menjadi senjata Everton di musim 2020/21 ini saat James Rodriguez bersama Allan dan Abdoulaye Doucoure terkunci dan kesulitan dalam mengimbangi transisi baik dalam menyerang dan bertahan.
Wajar jika menyebut Lucas Digne adalah ‘The Unsung Hero’ Everton sejauh ini, terlepas dari moncernya dan pengaruh yang diberikan James Rodriguez beserta Dominic Calvert-Lewin di awal musim Liga Inggris 2020/21.