INDOSPORT.COM - CEO Arema FC, Agoes Soerjanto turut mendesak pihak kepolisian untuk segera menerbitkan izin keramaian pada lanjutan kompetisi Liga 1, imbas uji coba kontra Madura United terhenti pada menit 75.
Petinggi klub berlogo kepala singa itu merasa prihatin dengan situasi saat ini. Lantaran begitu sulitnya tim sepak bola melangsungkan program sebagaimana mestinya, dengan faktor izin keamanan.
Maka dari itu, Arema FC ikut mendesak agar pihak kepolisian segera menerbitkan izin pertandingan. Pasalnya, kelangsungan hidup klub sepak bola sangat bergantung pada eksistensi di kompetisi.
"Sekali lagi, kami mohon agar kepolisian segera memikirkan untuk mengeluarkan izin resmi pertandingan," ucap Agoes Soerjanto melalui rilis resminya.
Arema sendiri tak sekedar tim yang hidup pada pertandingan sepak bola saja. Namun sebagai klub, yang turut menghidupi roda ekonomi di sekitarnya.
"Kami berharap kompetisi resmi bisa digelar dengan tetap menjaga ketat kepatuhan protokol kesehatan," ungkap Agoes Soerjanto.
"Karena itu, dalam program latihan hal itu sangat diperhatikan dan dijalankan," sambung pengganti Iwan Budianto tersebut.
Sebagaimana diketahui, laga uji coba Arema FC versus Madura United tidak bisa diselesaikan hingga 90 menit. Wasit yang memimpin laga meniup peluit panjang tepat dua menit setelah gol Kushedya Hari Yudo yang mengubah skor menjadi 4-3 untuk kemenangan Arema FC.