INDOSPORT.COM - Gelandang AC Milan, Hakan Calhanoglu menyebutkan bahwa sosok Zlatan Ibrahimovic menjadi kunci dalam skuat Rossoneri untuk tetap giat berlatih.
Sejak kedatangan Zlatan Ibrahimovic di awal Januari 2020, AC Milan berhasil mencatatkan performa impresif. Bahkan, saat ini Rossoneri telah mengarungi 20 pertandingan tanpa kekalahan dan memuncaki klasemen sementara Liga Italia 2020-2021.
Ibrahomovic sendiri saat ini merupakan sosok yang dituakan oleh para pemain Milan lainnya. Sehingga, hal-hal yang dilakukan olehnya kerap dicontoh oleh rekan-rekannya.
Misalnya, ketika sesi latihan Milan sudah selesai, Ibra pun pergi ke gym untuk melakukan latihan tambahan. Karena hal itu, para pemain Rossoneri lainnya pun ikut berlatih juga.
Hal tersebut diakui oleh gelandang AC Milan, Hakan Calhanoglu, melihat hasil positif yang didapat Milan selama ini tak lepas dari pengaruh Ibrahimovic. Selain menambah daya berlatih, sosok pemain senior ini juga menambahkan mental para pemain Rossoneri.
“Dia selalu bercanda, tetapi di lapangan dia adalah singa, seorang juara. Ini fundamental bagi kami di lapangan karena dia sudah bermain di tim yang luar biasa, dia memiliki pengalaman dan normal bahwa kami mengikutinya,” terang Calhanoglu, melansir dari Sky Sports.
Terlebih, jika Hakan Calhanoglu sudah merasa bahwa dirinya melakukan sesi latihan yang cukup dan menurutnya sudah selesai. Sosok Ibrahimovic mengatakan bahwa hal tersebut masih kurang dan perlu ditambah lagi.
“Jika saya melakukan sesuatu yang bagus, dia mengatakan bahwa itu tidak cukup dan saya harus meningkatkannya, itu mengherankan saya. Dia ingin kami berkembang di lapangan, dan di luar lapangan kami harus profesional,” lanjut gelandang berpaspor Turki itu.
Kedisiplinannya dalam melakukan sesi latihan juga menjadi kunci tersendiri bagi semua skuad AC Milan. Pasalnya, selesai berlatih bersama tim. Ibra langsung datang ke tempat gym untuk melakukan latihan tambahan bagi dirinya sendiri.
“Ketika dia selesai pelatihan, dia melanjutkan di gym dan melakukan cryotherapy, dengan air dingin. Dia memanggil kami, dia adalah contoh,” lanjutnya.
“Mungkin yang lebih muda ingin pulang, tapi kemudian kami pergi dengannya untuk melakukan hal-hal ini, karena kami adalah profesional dan itu penting bagi kami,” tuntas Calhanoglu.
AC Milan sendiri memang sudah mencapai hasil yang memuaskan selama musim ini. Mereka berhasil menduduki puncak klasemen sementara Liga Italia dengan perolehan 12 poin dari empat laga yang dijalaninya.
Terlebih, AC Milan baru saja menyelesaikan pertandingan melawan Celtic di laga Liga Europa musim ini dengan kemenangan 1-3 atas tim tuan rumah. Ibrahimovic dan kawan-kawan terbilang mengalami 21 kemenangan tanpa kekalahan sama sekali.