INDOSPORT.COM - Pemain muda Borussia Dortmund, Erling Haaland, merasa harus tampil lebih tajam lagi di depan gawang, kendati baru saja mencetak gol kontra Bayern Munchen dalam laga sengit Bundesliga Jerman bertajuk Der Klassiker, Sabtu (7/11/20).
Meskipun pemain asal Norwegia ini mampu mengemas gol, nyatanya Dortmund tak mampu menahan kemenangan Bayern Munchen dengan skor 3-2.
Gol Haaland pada pertandingan ini adalah yang keenam di Bundesliga Jerman 2020-2021. Namun demikian, Ia agaknya kecewa dengan permainannya pada malam itu, karena Ia melepas tiga tembakan yang gagal menjadi gol.
“Saya seharusnya bisa mencetak gol. Jika Kami tak membuat peluang menjadi gol, kami tak memenangi pertandingan,” ujar Haaland dilansir dari Goal.
Hal ini menjadi keputusan Erling Haaland dengan banyaknya masalah ketajaman di depan gawang. Dengan mengemas empat tembakan, melewatkan satu dari dua peluang emas, Ia menjadi pemain yang tampil kurang baik pada pertandingan ini.
Selain itu, Haaland juga tertangkap offside dalam tiga kali kesempatan dan ini adalah rekor baru, usai dalam lima pertandingan ia hanya dua kali terperangkap.
Sang pemain juga hanya mampu melepas umpan dengan akurasi hanya 42,9 persen dan menjadi yang terendah di antara rekan setim.
Umpan yang kurang akurat ini berarti dalam laga Bundesliga beberapa pekan ini, Haaland gagal mengkreasi peluang untuk pemain lainnya, berbanding terbalik dengan hasil dua assist yang didapatnya.
“Bayern Munchen adalah tim terbaik di dunia dan harus bekerja cukup keras untuk masuk ke level yang sama,” ujar Haaland.
Namun, yang patut diperhatikan dalam pertandingan ini adalah Robert Lewandowski, di mana Ia mampu mengemas dua tembakan dengan dua usaha lainnya digagalkan oleh offside. Selain itu, penyerang asal Polandia mengkreasi gol ketiga yang dikemas oleh Leroy Sane.