INDOSPORT.COM - Bintang muda klub Liga Inggris Chelsea, Kai Havertz mengungkapkan alasan tentang kenapa dirinya menolak Liverpool serta Bayern Munchen untuk lebih memilih pindah ke London Barat dan bermain bagi Frank Lampard.
Havertz menjadi salah satu pemain yang paling banyak diburu pada bursa transfer musim panas tahun ini. Chelsea sukses keluar sebagai pemenang setelah bersedia mengeluarkan uang yang diminta Bayer Leverkusen.
Dana transfer sebesar 71 juta poundsterling (sekitar Rp1,32 triliun) rela dibayarkan Chelsea kepada Bayer Leverkusen untuk mendatangkan gelandang berusia 21 tahun tersebut dan mengalahkan para pesaingnya.
Setelah beberapa bulan menikmati lembaran baru dalam kariernya di Chelsea, Havertz memberi penjelasan utama kenapa ia lebih memilih bergabung ke klub yang bermarkas di Stamford Bridge.
"Penting bagi saya untuk memiliki klub dengan visi," kata Havertz dalam sebuah wawancara dengan Sport Bild.
"Sebuah perubahan menarik sedang terjadi. Kami adalah tim muda dengan banyak pemain hebat. Kami berpikir secara ofensif."
"Kami ingin membangun sesuatu di sini dan kami bermain menyerang. Itu sangat memotivasi saya. Dan kemudian gelar bersama Chelsea jauh lebih berharga."
Havertz juga berbicara tentang biaya transfernya yang besar, sesuatu yang terus membayangi kariernya hingga saat ini. Tapi, pemain internasional Jerman itu menegaskan bahwa dirinya sama sekali tidak terganggu dengan harga transfernya.
"Saya mencoba bermain sepak bola dengan baik. Saya tidak memikirkan biaya transfer di kepala saya ketika saya pergi ke lapangan," pungkas pemilik nomor punggung 29 itu.
Sejak bergabung dengan Chelsea, Havertz telah dipercaya untuk tampil sebanyak 10 kali di semua kompetisi termasuk Liga Inggris. Gelandang muda ini bahkan berhasil menciptakan 4 gol sepanjang laga yang sudah dijalaninya di semua kompetisi yang diikuti The Blues.
Penulis: Dwi Prima Putra