INDOSPORT.COM – Satu nama jadi sorotan usai laga Liga Inggris Manchester United vs West Brom. Uniknya, sosok itu bukanlah pemain kedua klub melainkan sang wasit, David Coote.
Kompetisi Liga Inggris kini memasuki pekan kesembilan. Salah satu partai yang digelar mempertemukan Manchester United yang menjamu tim promosi West Bromwich Albion, Minggu (22/11/20) dini hari WIB.
Laga itu akhirnya dimenangi oleh tuan rumah lewat gol tunggal Bruno Fernandes yang dicetak melalui eksekusi penalti, yang menjadi kemenangan pertama mereka di kandang di Liga Inggris musim ini. Hasil ini pun membawa Setan Merah naik ke peringkat 9 klasemen sementara.
Seusai laga, satu nama muncul menjadi pusat perbincangan. Uniknya, sosok yang dimaksud bukanlah pemain dari klub yang berlaga, melainkan wasit yang memimpin pertandingan tersebut, yakni David Coote. Pasalnya, dalam laga tersebut sang pengadil membuat dua keputusan yang dinilai kontroversial.
Salah satu keputusan tersebut terkait dengan penalti yang diberikan kepada MU. Hukuman itu sendiri dinilai benar karena tangan Darnell Furlong mengenai bola hasil sepakan Juan Mata, namun kontroversi muncul ketika Coote memutuskan penalti diulang setelah eksekusi Bruno Fernandes ditepis Sam Johnstone.
Keputusan mengulang penalti itu diambil Coote setelah ia menilai Johnstone sudah bergerak meninggalkan garis gawang sebelum Fernandes menendang bola. Tayangan ulang pun kemudian membenarkan putusan itu.
Meski demikian, kontroversi yang lebih besar terjadi lebih awal di laga itu, tepatnya semenit setelah babak kedua dimulai.
Ketika itu, Coote menjatuhkan hukuman penalti kepada Manchester United setelah Fernandes melanggar Conor Gallagher. Namun, usai memastikan ulang kejadian tersebut melalui monitor VAR di tepi lapangan, sang wasit membatalkan keputusannya sendiri dan tidak jadi memberikan penalti kepada kepada West Bromwich Albion.
Kinerja Coote di laga itu pun mendapatkan kecaman. Salah satunya bahkan datang dari bek legendaris MU, Rio Ferdinand.
“Itu keputusan memalukan. Keputusan pertamanya sudah benar. Itu jelas-jelas penalti. Bagaimana bisa dia mengubah keputusannya sendiri. Pertandingan ini jelas dirampok dari West Brom,” kata Ferdinand seperti dilansir Daily Mail.
Pernah Rugikan Liverpool, Chelsea, dan Leicester.
Keputusan kontroversial ini sejatinya bukan yang pertama kali dilakukan Coote di Liga Inggris musim ini. Kejadian pertama terjadi di laga Everton vs Liverpool bulan lalu. Bedanya, ketika itu ia tidak menjadi wasit lapangan melainkan petugas VAR.
Seperti diketahui, di laga tersebut Virgil van Dijk mengalami cedera parah setelah menerima terjangan dua kaki dari Jordan Pickford. Namun, Coote yang menjadi petugas VAR tidak meninjau ulang kejadian itu sehingga Pickford bebas dari hukuman meski sejumlah pihak menyebut ia layak dikartu merah.
Coote sendiri sejatinya akan bertugas menjadi petugas VAR di laga Liverpool melawan Leicester pekan ini. Namun, ia kemudian digantikan oleh Andre Marriner dan ia sendiri dialihkan untuk memimpin laga MU vs West Brom, yang pada akhirnya juga berbuntut kontroversi.
Jika ditarik ke belakang, musim lalu Coote juga pernah membuat keputusan buruk dalam dua laga beruntun ketika menjadi petugas VAR, pada pertengahan Februari.
Ketika itu, di laga pekan ke-27 antara Chelsea vs Tottenham Hotspur, Coote tidak memberikan kartu merah kepada Giovani Lo Celso meski tayangan ulang menunjukkan gelandang Spurs itu menginjak kaki Cesar Azpilicueta.
Sehari kemudian, ia kembali membuat kontroversi di laga Leicester vs Manchester City, dengan tidak memberikan penalti kepada tuan rumah meski bola tendangan bebas James Maddison mengenai tangan Kevin de Bruyne.
Insiden pada musim lalu itu sempat membuat David Coote dibebastugaskan baik sebagai petugas VAR maupun wasit lapangan Liga Inggris selama sepekan.
Bukan tidak mungkin, hukuman yang sama atau lebih berat diberikan kepadanya musim ini usai ia lagi-lagi membuat keputusan kontroversial. Penjatuhan hukuman pun dinilai layak demi mencegah munculnya kesalahan yang bisa berpengaruh lebih besar lagi di kompetisi Liga Inggris musim ini.
Coote sendiri pada Juni 2019 lalu juga sempat menjadi sorotan usai kedapatan bermesraan dengan wanita Indonesia di Batam, bersama dua wasit Liga Inggris lainnya.