INDOSPORT.COM - Semua kalangan mungkin sepakat jika keperkasaan Liverpool pertahankan gelar juara Liga Inggris kali ini juga disebabkan oleh Diogo Jota. Siapa sangka striker ini bakal jadi Luis Suarez jilid dua karena mampu ciptakan serangan tak terduga.
Jauh sebelum Si Merah memiliki trisula mematikan Trio Firmansah yang terdiri dari Roberto Firmino, Sadio Mane, dan Mohamed Salah, ada sosok hebat bernama Suarez. Bayangkan saja, striker asal Uruguay itu mampu mengoleksi 82 gol dan 47 assists dalam 133 laga.
Akan tetapi semua berubah ketika empa tahun masa baktinya, atau pada 2014 silam dimana Barcelona menawarkan mahar senilai 82,3 juta euro (Rp1,3 triliun). Ketika meninggalkan Anfield, nama baik sang bintang sempat tercoreng karena aksi gigitannya.
Ya, salah satu masalah Suarez adalah aksi 'gemas' mencelakai para pemain lawan, yang paling diingat ialah ketika Liverpool main imbang 2-2 lawan Chelsea tujuh tahun lalu. Setelah kepergiannya, kini skuat asuhan Jurgen Klopp punya Jota yang punya kualitas serupa.
Melansir laman berita Independent, eks penyerang Wolverhampton Wanderers (Wolves) tersebut punya insting mencetak gol selayaknya Suarez. Malahan, ia juga punya kombinasi kemampuan Trio Firmansah sehingga bisa lakukan hal luar nalar.
Masih dalam sumber yang sama, Jota punya kecepatan Mohamed Salah, kecerdikan Sadio Mane, dan rata-rata kinerja serupa Roberto Firmino. Sebagai bukti kehebatannya, bisa dilihat ketika skuat besutan Klopp habisi Leicester City 3-0 di pertandingan Liga Inggris.
Jika saja bek veteran The Foxes, Christian Fuchs tak menganggap remeh ketika Salah harus absen karena infeksi Corona, bisa saja ia jadi pahlawan pada pertandingan kali ini. Sayangnya, bek berusia 34 tahun ini kalah saing kepetan dari 'kembaran' Suarez.
Tak cuma gantikan peran serta Salah, striker asal Portugal itu juga mampu bermain apik gantikan Firmino. Hasilnya? Sangat mengejutkan, ia berhasil cetak hattrick kala timnya hancurkan Atalanta si kuda hitam Liga Champions 5-0.
Kualitas tak diragukan, performanya menjanjikan, dan mampu beradaptasi kelewat cepat, bukan hal aneh jika Diogo Jota akan menjadi Luis Suarez baru tanpa nafsu menggigit. Penampilannya pun dipastikan kian menggila bareng Klopp dan Liverpool di Liga Inggris.