INDOSPORT.COM - Jarang dapat menit bermain dan gagal bersinar, petinggi Inter Milan, Beppe Marotta, sebut Christian Eriksen sudah tak cocok lagi berada di Giuseppe Meazza.
Nama Christian Eriksen sendiri memang terus dikabarkan bakal angkat kaki dari kubu Inter Milan. Pasalnya, gelandang berusia 28 tahun tersebut sulit menunjukkan performa terbaiknya sejauh ini.
Bahkan, Eriksen sekarang malah kalah saing dengan Arturo Vidal yang sejatinya baru didatangkan manajemen La Beneamata pada awal bursa transfer musim 20/21.
Tercatat pada gelaran musim kompetisi 20/21, mantan gelandang Tottenham Hotspur tersebut baru bermain dalam sembilan pertandingan dengan empat diantaranya sebagai starter.
Melihat performa buruk Eriksen, CEO Inter Milan, Beppe Marotta, pun angkat bicara. Melansir dari laman Goal International, Marotta menyebut jika Eriksen adalah pemain yang tidak lagi dibutuhkan Inter.
Hal tersebut terlihat dari minimnya kontribusi sang pemain, serta gagalnya Eriksen memahami taktik Antonio Conte. Bahkan secara gamblang, Marotta mengklaim jika pembelian Eriksen adalah suatu kegagalan.
“Kami mengontrak Eriksen pada Januari seharga 20 juta pound, sebuah penawaran bagus di bursa transfer. Tapi setelah pelatih melakukan evaluasi, dia bukan sosok yang tepat untuk Inter Milan,” ucap Marotta.
Lebih lanjut dijelaskan, jika Inter Milan akan melepas Eriksen jika sampai pembukaan bursa transfer nanti sang pemain belum juga menemukan performa terbaiknya.
“Jika sampai Januari nanti sang pemain tidak bermain secara reguler, kami akan melepasnya dan pasti melakukannya tanpa sedikit pun kontroversi,” tutup Marotta.
Andai resmi hengkang dari Inter Milan, sejumlah klub dikabarkan bakal siap menampung Christian Eriksen. Mulai dari rival sesama klub Liga Italia hingga kembali memperkuat tim lamanya di Liga Inggris, Tottenham Hotspur.