INDOSPORT.COM – Zinedine Zidane menegaskan jika dirinya tak bakal mundur dari kursi kepelatihan Real Madrid usai kalah 2-0 dari Shakhtar Donetsk di ajang Liga Champions, Rabu (2/12/2020).
Kekalahan kedua yang Real Madrid terima dalam waktu 4 hari ini membuat Zidane banyak menerima kritik dan didesak untuk segera melakukan pengunduran diri.
Di sisi lain, kekalahan kontra Shakhtar Donetsk ini membuat kans Real Madrid untuk melaju ke babak 16 besar Liga Champions semakin tipis. Bahkan raksasa LaLiga Spanyol tersebut terancam untuk tampil di Liga Europa untuk pertama kalinya.
Seperti diketahui, Real Madrid belum pernah tampil dalam Liga Europa dengan format baru dan terakhir kali bermain di kompetisi kasta kedua Eropa itu pada musim 1994/95 ketika masih memakai nama Piala UEFA.
Dengan disodori fakta yang membuat kredibilitasnya dipertanyakan, Zidane tetap menolak dan menegaskan tidak akan mau mengundurkan diri dari jabatan selaku pelatih Real Madrid.
“Saya tidak akan mengundurkan diri. Hal tersebut menurut saya tak ada gunanya,” ujar Zinedine Zidane usai laga Real Madrid vs Shakhtar Donetsk dilansir dari Marca.
“Saya akan memberikan segalanya untuk Real Madrid. Saya rasa kami layak untuk meraih kemenangan. Kami memiliki banyak peluang yang tidak terkonversi menjadi gol.”
“Kekalahan tersebut tak akan membuat kami tertunduk dan menyerah begitu saja. Ketika performamu sedang jeblok, maka yang kamu perlu lakukan adalah terus berusaha dan jangan pernah menyerah.”
Kekalahan Real Madrid dalam lawatan mereka ke kandang Shakhtar Donetsk menjadi puncak dari inkonsistensi yang mereka alami sepanjang musim 2020/21 ini.
Mereka sementara ini berada di posisi ke-4 klasemen LaLiga Spanyol dengan raihan 17 poin. Terpaut 7 poin dari Real Sociedad di puncak klasemen.
Sedangkan di Liga Champions, Real Madrid bertengger di posisi ke-3 Grup B dengan raihan 7 poin. Mereka harus memetik kemenangan dalam laga kontra Borussia Monchengladbach untuk memastikan satu tiket ke babak 16 besar.