Ditahan Tim Gurem, Gelar Liga Inggris Liverpool di Ujung Tanduk
Hasil imbang 1-1 ini pun seakan menjadi sebuah pertanda buruk untuk Liverpool. Diketahui, sepanjang musim 2020/2021 ini The Reds telah 'membuang' 11 poin dari 12 laga yang telah dilakoni.
11 – Liverpool have now dropped 11 points after 12 @premierleague games this season (W7 D4 L1) - the Reds only dropped 15 in the whole of their title winning campaign last year, with it taking until their 35th match in 2019-20 to lose as many as 11 points. Adjustment. #FULLIV pic.twitter.com/xRmPXDNqIx
— OptaJoe (@OptaJoe) December 13, 2020
Jika dibandingkan dengan musim lalu saat Liverpool menjuarai gelar Liga Primer Inggris, kala itu Liverpool hanya 'membuang' 15 poin saat Mohamed Salah dinobatkan sebagai jawara di pekan ke-35.
Selain itu, tanda-tanda buruk lainnya adalah Liverpool saat ini telah kemasukan 18 gol dari 12 laga yang telah dilakoni.
Hal ini tentunya berbanding terbalik bila dibandingkan dengan musim 2018/19 lalu, di mana kala itu mereka hanya kemasukan lima gol dari 12 laga yang telah dilakoni.
Sedangkan di musim lalu, saat mereka menjuarai gelar Liga Primer Inggris, Liverpool hanya kemasukan 10 gol dari 12 laga yang telah dilakoni.
18 - After conceding only five times after 12 games in 2018-19, and just 10 at this stage last season, Liverpool have shipped 18 goals after this many Premier League games for the first time since 2014-15 (also 18); last conceding more back in 1992-93 (20). Worried? #FULLIV pic.twitter.com/5emMMoKbtC
— OptaJoe (@OptaJoe) December 13, 2020
Fenomena ini menjadi sebuah tanda negatif, karena terakhir kali Liverpool kemasukan 18 gol dari 12 laga awal terjadi di musim 2014/15, yang mana dapat dikatakan sebagai musim buruk karena ditinggal Luis Suarez dan mengakhiri musim di posisi keenam.