INDOSPORT.COM - Skuat Garuda Select 3 banyak menunjukkan banyak wajah-wajah baru, karena mereka datang dari berbagai latar belakang. Berikut profil salah satu pemain andalan, Adre Arido Giovani.
Posisi penjaga gawang menjadi harga mati untuk sebuah tim sepak bola. Adre Arido Giovani yang notabene adalah kiper Bina Taruna FA, mencuri perhatian kala mengikuti seleksi Garuda Select 3 di Jakarta.
Meski masuk dalam skuat U-16 dan masih duduk di bangku kelas X SMA, namun Adre Arido sudah memiliki tinggi mencapai 187 cm, sehingga langsung menjadi perhatian pelatih Des Walker dan tim seleksi.
Sejak pertama kali berlatih di sekolah sepak bola (SSB) saat duduk di bangku kelas 2 SD, Adre Arido sudah diplot sebagai kiper. Adre pernah memperkuat Jakarta Football School (JFS) hingga kini berseragam Bina Taruna.
Pada masanya, Adre dinobatkan sebagai kiper paling sibuk dan punya penyelamatan terbanyak di Liga Kompas, hingga meraih trofi Player of The Month, titel yang cukup langka untuk seorang penjaga gawang.
Sang Ibu, Efsita Ruri Lestari, menyebutkan jika potensi Adre Arido sudah nampak sejak kecil, melihat kakeknya yang gemar bermain sepak bola. Tawaran demi tawaran lantas berdatangan untuk kiper muda tersebut.
"Ada tawaran untuk masuk di JFS dengan beasiswa, kita coba, akhirnya masuk, dan bertahan hampir lama, sampai umur dia 13 tahunan atau 14, dia di situ sampai pemain di JFS yang seusianya sudah pada mencar."
"Dia sudah mencoba untuk menjadi bek, jadi striker, enakan jadi kiper kata dia. Ya sudah, dijalani sampai saat ini," tutur Efsita Ruri.
Berkah bagi Adre Arido Giovani, ia pun terpilih sebagai salah satu dari dua kiper untuk skuat Garuda Select 3, dan telah berangkat ke Inggris untuk mengikuti serangkaian latihan serta uji coba.
Menarik untuk melihat performa kiper 187 cm tersebut di bawah mistar gawang Garuda Select, menghadapi lawan yang juga punya postur mumpuni di Inggris maupun di Italia, serta melanjutkan jejak Ernando Ari dkk.