INDOSPORT.COM - Guna menjalin tali silaturahmi para pemain bola lintas generasi, Ikatan Barito Putera Legend melakukan tur ke DKI Jakarta dan menjajal sejumlah laga persahabatan, termasuk melawan Persija Old Star, Kamis (17/12/20).
Sejatinya, Ikatan Barito Putera Legend dihuni oleh mantan pemain yang pernah membela Laskar Antasari sejak pertama kali dibentuk pada 1988, dan kerap melakoni laga di Stadion Demang Lehman setiap pekannya.
Namun, tentu saja para pemain yang terlibat hanya di sekitar Kalimantan Selatan. Untuk itu, selama libur kompetisi dan beberapa yang berprofesi sebagai pelatih juga tak punya kesibukan, maka Barito Legend memutuskan tur ke Jakarta.
"Kami ingin menjalin lagi tali silaturahmi, karena motto di Barito Putera, sekali keluarga, selamanya keluarga," ungkap Ketua Ikatan Barito Putera Legend, Frans Sinatra Huwae, kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT, Kamis (17/12).
"Kami mencoba lagi mempererat dengan kedatangan pemain dari Palembang, Jawa Timur, Kalimantan Tengah, jadi bisa hadir di sini semua," tambah sosok yang juga menjabat sebagai pelatih Martapura FC itu.
Nuansa reuni juga terasa saat Barito Putera Legend bersua Persija Old Star di Lapangan Aldiron, Pancoran. Sejumlah eks pemain Macan Kemayoran menjadi buruan, seperti Rahmad Darmawan dan Azhari Rangkuti.
Saking asiknya reuni, bahkan masing-masing pemain tidak tahu berapa skor yang sudah ditorehkan dalam laga persahabatan antara Barito Putera Legend dan Persija Old Star.
"Kita hari pertama sama Perbanas, tadi pagi lawan Trisakti, sekarang ini lawan Persija Jakarta. Kami menang kayaknya tadi (lawan Persija), soalnya ada empat kali laga," tuntas Frans Sinatra Huwae sembari tertawa.
Sejatinya, Barito Putera Legend sempat berencana melanjutkan tur ke Jawa Barat dan bereuni dengan alumni Persib Bandung atau tim sekitar. Namun, angka penyebaran pandemi virus corona masih tinggi, sehingga agenda ini harus ditunda.