Kembali Bersinarnya Gelandang Jong Ambon Navarone Foor di Liga Eropa
Bersama tim peserta kasta tertinggi Liga Siprus tersebut, Navarone Foor sukses menemukan kembali sentuhan terbaiknya di lapangan. Terbukti, dirinya telah bermain sebanyak delapan pertandingan dengan torehan satu gol dan satu assists.
Persentase kemenangannya bersama Pafos FC pun jauh lebih baik ketimbang saat masih berseragam Ittihad Kalba. Total dari delapan pertandingan, Navarone Foor meraih empat kemenangan saat dipercaya tampil, sementara di Ittihad Kalba ia hanya menorehkan satu kemenangan dari lima laga.
Dilansir dari data transfermarkt, diketahui jika penyebab menurunnya performa Navarone Foor di Ittihad Kalba lantaran penempatan posisi bermain yang kurang ideal. Selama di UEA, Navarone Foor lebih banyak berperan sebagai gelandang tengah, sehingga kreativitas dan naluri gol Foor kurang eksploratif.
Sedangkan saat tampil di Siprus, dirinya lebih sering ditempatkan sebagai winger hingga gelandang serang, sehingga visi permainan dan insting golnya bisa dikeluarkan maksimal.
Hingga pekan ke-14 Liga Siprus, penampilan gemilang Navarone Foor mampu mengantarkan Pafos FC bertengger di peringkat ketujuh dengan 20 angka, berjarak dua poin dari Olympiakos Nicosia yang menempati batas akhir zona Championship round.
Dengan menyisakan setengah musim yang masih harus dimainkan, peluang Navarone Foor membawa Pafos FC finish di zona Championship round dan meraih gelar juara musim ini sangat terbuka lebar.
Lantas, mampukah sang Jong Ambon ini melanjutkan peforma impresifnya hingga akhir musim? Atau malah kembali menurun dan membuatnya terdepak dari klub Pafos FC.