Selain Duo Timnas U-19, Ini 4 Pemain Liga Indonesia yang Pernah Disanksi Berat
Pada 2013 lalu Komdis PSSI pernah menjatuhi hukuman seumur hidup dan denda 100 juta rupiah kepada pemain Persiwa Wamena, Pieter Rumaropen.
Pieter Rumaropen dihukum berat tersebut setelah memukul wasit yang memimpin pertandingan di laga Persiwa Wamena vs Pelita Bandung Raya di Stadion Siliwangi, Bandung. Akan tetapi, setelah melakukan banding, hukuman Pieter berkurang menjadi satu tahun.
4. Krisna Adi Darma
Mungkin kasus ini menjadi kasus yang paling melekat di ingatan pencinta sepak bola nasional. Ya, pada 2018 lalu pemain PS Mojokerto Putra, Krisna Adi Darma, pernah menggegerkan jagat sepak bola nasional.
Dirinya dijatuhi hukuman larangan beraktivitas di lingkungan PSSI seumur hidup. Krisna Adi diketahui terlibat dalam match fixing alias pengaturan skor saat klubnya berhadapan dengan Aceh United.
Pada laga itu, Adi yang menjadi eksekutor penalti terlihat sengaja membelokkan arah bola. Dari sekian bukti yang ada, satgas kepolisian dan PSSI pun memberikan sanksi bagi Adi.
Tak cuma itu, di tahun-tahun tersebut, PSSI dan kepolisian juga bekerja sama memberantas para otak di balik pengaturan skor yang selama bertahun-tahun terjadi di Liga Indonesia.