INDOSPORT.COM - Klub Liga Inggris, Liverpool, mengalami setidaknya empat peristiwa mengecewakan sepanjang tahun 2020.
Dalam perjalanannya tahun ini, The Reds memang sudah melalui banyak hal. Ada momen kemenangan, kekalahan, imbang, berhasil menjadi kampiun Liga Inggris, bahkan sampai badai cedera.
Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, pun merasa tahun 2020 berjalan dari Januari sampai Desember dengan ceritanya masing-masing.
Pelatih asal Jerman tersebut merefleksikan apa yang sudah terjadi selama kurang lebih 12 bulan ini, lewat sebuah pesan kepada penggemar saat momen perayaan Natal.
“2020 adalah tahun yang spesial dengan hal-hal terbaik dan terburuknya. Awalnya berjalan lancar, lalu Covid datang dan menghentikan hampir segalanya,” ucap Klopp dalam video resmi yang diunggah Liverpool.
“Kita semua melaluinya, bisa bermain sepak bola lagi, dan akhirnya memenangkan liga. Itu adalah salah satu hari terbesar dalam hidup saya,” tambahnya.
Ya, memenangkan Liga Inggris bukan hanya peristiwa membahagiakan bagi Klopp, tetapi juga para pemain dan penggemar setia The Reds. Mereka mengakhiri musim 2019-2020 sebagai pemuncak klasemen dengan 99 poin dari 38 pertandingan.
Meski demikian, The Reds juga tidak luput dari beberapa peristiwa mengecewakan selama tahun 2020 ini. Kira-kira apa saja?
Tersingkir dari Liga Champions (Februari-Maret)
Siapa yang menyangka bahwa juara Eropa enam kali ini harus tersingkir pada gelaran 2019-2020 ketika berstatus pemenang musim sebelumnya? Apalagi, mereka harus angkat kaki lumayan cepat yakni di fase 16 besar.
Liverpool terpaksa mengakui keunggulan Atletico Madrid yang menang agregat 4-2. Leg pertama di Wanda Metropolitano berlangsung cukup standar dengan kemenangan tuan rumah 1-0.
Akan tetapi, barulah leg kedua di Anfield yang bak perang besar-besaran bagi kedua kubu, bahkan sampai memerlukan perpanjangan waktu. Sayangnya, Liverpool harus menelan kekalahan lagi.
Kiper pengganti Alisson Becker, Adrian, langsung jadi bulan-bulanan publik setelah laga lantaran aksinya yang membuat Marcos Llorente berhasil mencetak gol pada menit ke-97.
Gol ini pun seolah menjadi suntikan semangat bagi Atletico Madrid untuk bangkit hingga akhirnya menutup laga dengan skor akhir 3-2. Mereka sukses mendepak juara Liga Champions 2018-2019 dari 16 besar 2019-2020.