INDOSPORT.COM - Arema FC menilai bahwa keputusan FIFA menunda Piala Dunia U-20 yang seharusnya digelar di Indonesia hingga dua tahun ke depan, bisa menjadi bahan evaluasi penting bagi PSSI.
Sebagaimana diketahui, federasi sepak bola dunia itu telah resmi menunda Piala Dunia U-20. Dari yang seharusnya digelar pertengahan 2021, namun diundur sampai tahun 2023 nanti.
FIFA beralasan, situasi pandemi Covid-19 yang masih terjadi di tanah air menjadi penyebab utama. Namun, tim Singo Edan melihatnya dari sudut pandang yang lain.
"Sebenarnya bukan masalah penundaan Piala Dunia U-20 yang menjadi substansi saat ini," ucap Sudarmaji pada Selasa (29/12/20) lalu.
"Tapi jangan-jangan, tidak Bergulirnya kompetisi di Indonesia mungkin menjadi evaluasi dari FIFA," sambung Media Officer Arema FC tersebut.
Opini itu memang cenderung subyektif lantaran berasal dari klub. Sehingga, Arema FC menilai penundaan event bergengsi bagi pemain usia muda dunia itu bisa menjadi evaluasi penting untuk PSSI.
"Ini yang perlu untuk disuarakan. Jadi bagi kami, sangat penting agar sepak bola kembali berjalan," tutur dia.
"Karena tak hanya untuk kelangsungan hidup klub, tapi menyangkut kepentingan banyak," sambung eks jurnalis itu.
PSSI pun sejauh ini belum memastikan kapan tanggal kick-off lanjutan Liga 1, meski untuk sementara masih mematok pada awal Februari 2021 nanti.