INDOSPORT.COM - Mantan pelatih AC Milan, Fabio Capello menyamakan transfer Theo Hernandez dengan Roberto Carlos saat dibeli Real Madrid dari Inter Milan.
Tak dipungkiri kehadiran Theo Hernandez di AC Milan menjadi salah satu kunci sukses Rossoneri di tahun 2010 kemarin. Setelah hanya menjadi penghangat bangku cadangan di Real Madrid, ia kini tak tergantikan di skuat asuhan Stefano Pioli.
Dibeli pada Juni 2019 dengan mahar 20 juta euro (sekitar Rp347 miliar rupiah), Theo Hernandez menjadi transfer sukses untuk AC Milan. Penampilan Rossoneri menjadi lebih konsisten sejak kedatangannya.
Dilansir dari Sky Sports Italia, mantan pelatih AC Milan, Fabio Capello ikut memberikat komentarnya. Menurut pria berusia 74 tahun itu, transfer Theo Hernandez adalah kesalahan Real Madrid yang sama persis dilakukan oleh Inter Milan ketika menjual Roberto Carlos.
“Kali ini Real Madrid melakukan kesalahan yang persis dilakukan Inter Milan dengan Roberto Carlos ketika saya membelinya saat saya melatih Los Blancos. Saya yang ingin membawa Roberto Carlos ke Madrid terkejut bahwa Inter berusaha menjualnya, dan menurut saya itu adalah pembelian tercepat dalam sejarah," kata Capello.
Theo Hernandez, bek sayap AC Milan"Dalam waktu kurang dari 24 jam saya telah membeli Roberto Carlos dan dia bersedia menandatangani kontrak. Real Madrid melakukan kesalahan yang sama seperti yang dilakukan Inter saat itu yaitu, mereka mengira Theo Hernandez tidak akan bisa berkembang," ujar mantan pelatih Real Madrid itu.
"Real Madrid tidak memperhitungkan kecepatan dan teknik serta kemampuannya untuk berkembang. Theo adalah pemain yang sangat kuat." pungkas Capello.
Untuk sobat INDOSPORT ketahui, Roberto Carlos dijual Inter Milan ke Real Madrid pada 1996 setelah hanya membela Nerrazurri satu musim. Mantan pemain timnas Brasil itu mencacatkan 34 penampilan bersama Inter dengan mencetak tujuh gol dan dua assist.
Setelah berseragam Real Madrid, Roberto Carlos menjelma menjadi legenda. Ia menghabiskan 11 tahun karier profesionalnya dengan Los Blancos. Pemilik tendangam geledek itu mencatatkan 574 pertandingan dengan 70 gol dan 88 assist di semua kompetisi.