INDOSPORT.COM – Belum juga cabut dari Inter Milan, gaji selangit Christian Eriksen diyakini membuat banyak klub yang tertarik mendatangkannya memutuskan untuk balik badan.
Gaji selangit yang dimiliki oleh Eriksen tersebut dipercaya menjadi salah satu faktor yang membuat dirinya tak kunjung merapat ke klub baru di bursa transfer musim dingin bulan Januari ini.
Laporan yang dibuat oleh pengamat bursa transfer kenamaan Italia, Gianluca Di Marzio, menyebutkan jika banyak klub yang tadinya tertarik mendatangkan Eriksen terpaksa balik badan dan urung memboyong bintang terbuang Inter Milan itu.
Eriksen sendiri kabarnya memiliki gaji sebesar 7,5 juta euro (Rp127,7 miliar) tiap musimnya. Nominal tersebut adalah gaji bersih setelah pajak yang artinya jika dirinya sebenarnya memiliki gaji yang jauh lebih besar dari ini.
Kabarnya beberapa klub Eropa seperti PSG, Manchester United, Tottenham Hotspur, Juventus, Ajax, dan Wolverhampton Wanderers tertarik akan kemungkinan mendatangkan dirinya di bursa transfer musim dingin bulan Januari ini.
Namun, kabar tersebut tampaknya akan menjadi sebatas kabar burung belaka mengingat gaji selangit Eriksen yang tampaknya akan sangat sulit dipenuhi oleh para klub tersebut.
Playmaker asal Denmark tersebut terbukti gagal beradaptasi dan kesulitan menembus skuat utama Inter Milan usai ditebus dari Tottenham Hotspur pada bursa transfer bulan Januari tahun 2020 kemarin.
Kendala bahasa dan ketidakcocokan taktik serta skema permainan merupakan alasan di balik kegagalan adaptasi yang Eriksen lakukan.
Datang dengan sambutan meriah penuh suka cita dari para fans garis keras Inter Milan, Eriksen nyatanya gagal memenuhi ambisi yang dibebankan di pundaknya.
Gelandang berusia 28 tahun itu tercatat hanya tampil dalam 38 laga di semua kompetisi untuk Inter Milan dengan catatan 4 gol dan 3 assists. Sebuah catatan yang menunjukkan jika dirinya tak banyak memberikan kontribusi untuk tim dan memang layak ditendang di bursa transfer musim dingin ini.