INDOSPORT.COM - Sekretaris Kemenpora RI, Gatot S. Dewa Broto, memastikan bahwa timnas Indonesia akan mendapat jatah vaksin virus corona. PSSI akan diberikan jatah 178 vaksin untuk para pemain timnas U-16 hingga senior sekaligus staf kepelatihan.
Total 178 orang itu terdiri dari timnas Indonesia U-16 (30 pemain, 4 atlet, 9 tim pendukung), kemudian 27 pemain, 5 pelatih, serta 18 tim pendukung di timnas U-19.
Sedangkan untuk timnas Indonesia U-23 sebanyak 36 atlet, 10 tenaga pendukung, lalu ada 29 pemain timnas senior dan 10 tim pendukung.
"Data dari PSSI sudah masuk. Total ada 178 penerima. Pelatih Shin Tae-yong, asisten serta penerjemah termasuk yang diusulkan untuk divaksin," kata Gatot S. Dewa Broto dalam rilis yang diterima INDOSPORT, Selasa (19/1/21).
Gatot menjelaskan, data tersebut sudah disampaikan atau diteruskan ke Kementerian Kesehatan. Nantinya para pemain dan staf menunggu jadwal vaksinasi karena saat ini prioritas utama adalah tenaga kesehatan.
Sebelumnya, Kemenpora sudah menyerahkan data sebanyak 1.500 nama atlet, pelatih, tenaga pendukung dari 17 cabang olahraga. National Paralympic Committee (NPC) juga menjadi prioritas penerima vaksin, namun tak ada cabor sepak bola yang kemudian menyusul belakangan dari 17 cabor itu.
Timnas Indonesia mendapat jatah vaksin virus corona setelah Kemenpora melakukan ulasan secara menyeluruh. Pertimbangannya karena PSSI punya agenda internasional bersama timnas Indonesia U-23 ke SEA Games 2021.
Untuk saat ini, Kemenpora baru bisa memprioritaskan para pemain timnas Indonesia, meski PSSI sempat mengajukan agar seluruh peserta Liga 1 dan Liga 2 mendapatkan jatah vaksinasi.