INDOSPORT.COM – Kalah memalukan dari Spezia di Coppa Italia, AS Roma mempertimbangkan merekrut eks pelatih Juventus dan AC Milan, Massimiliano Allegri sebagai juru taktik baru.
Tampil di babak 16 besar Coppa Italia, AS Roma diunggulkan melaju ke babak berikutnya. Pasalnya, mereka hanya bertemu dengan Spezia yang kini berada di peringkat 13 klasemen sementara Serie A Italia.
Meski demikian, kejutan terjadi. AS Roma harus menanggung malu karena kalah 2-4 dari Spezia di babak perpanjangan waktu sehingga tak bisa melanjutkan langkah ke perempat final.
Kekalahan mengejutkan itu pun membuat anak asuh Paulo Fonseca gagal menang di 3 laga terakhir di semua kompetisi. Sebelumnya, di dua laga terakhir di Serie A Italia mereka dibantai rival sekota Lazio dengan skor 0-3 dan bermain imbang 2-2 dengan Inter Milan.
Usai kalah dari Spezia di Coppa Italia, manajemen AS Roma mengklaim pelatih Paulo Fonseca masih akan memimpin Edin Dzeko dkk di Serie A Italia akhir pekan ini. Apalagi, di laga nanti mereka lagi-lagi akan bertemu Spezia sehingga pertandingan itu berpotensi menjadi ajang balas dendam.
Meski demikian, menurut pakar sepak bola Italia, Gianluca di Marzio, manajemen Rossoneri mulai mengincar pelatih baru jika Paulo Fonseca gagal membangkitkan performa tim. Satu nama yang masuk dalam buruan adalah eks pelatih Juventus dan AC Milan, Massimiliano Allegri.
Seperti diketahui, setelah meninggalkan Juventus pada akhir musim 2018/2019 lalu, Massimiliano Allegri memang masih menganggur.
Namun, mendatangkan Allegri tidak akan menjadi tugas mudah bagi AS Roma. Pasalnya, pria Italia itu juga tengah masuk dalam bidikan Chelsea yang mulai mempertimbangkan untuk memecat Frank Lampard akibat buruknya penampilan The Blues di Liga Inggris.
Nama Massimiliano Allegri sendiri mulai dikenal saat membesut AC Milan pada 2010/2011 dan langsung membawa Rossoneri merebut scudetto di musim perdananya.
Meski demikian, kesuksesan besar justru diraih Allegri bersama Juventus yang dilatihnya setelah ia meninggalkan Rossoneri pada 2014. Bersama Si Nyonya Tua, ia sukses memenangkan 5 scudetto Serie A Italia secara beruntun.