INDOSPORT.COM - Keputusan besar telah dibuat oleh raksasa Liga Inggris, Chelsea, ketika harus memecat Frank Lampard sang pelatih utama. Sempat tuntut kedatangan bintang senilai Rp1,5 triliun, inikah alasan utama diputus kontraknya?
Berstatus sebagai legenda klub, manta kapten Timnas Inggris ini dipanggil lagi ke Stamford Bridge dengan penyerahan tugas mulia. Ya, ia dipercaya jadi pelatih utama sekaligus gantikan Maurizio Sarri yang hengkang ke Juventus pasca menang Liga Europa.
Hadirnya Lampard sendiri bukan berarti tanpa cela, minim pengalamannya sebagai juru taktik, tak ada juru gedor usai ditinggal Eden Hazard, dan larangan transfer, tentu bikin Chelsea layak merana. Akan tetapi hasilnya sangat mengejutkan.
Debut kariernya sebagai pelatih sukses membuat The Blues menutup musim Liga Inggris di peringkat empat besar hanya dengan skuat seadanya. Akan tetapi, sosok penuh kejutan ini tak bisa mengulangi hal yang sama setelahnya.
Alih-alih tampil apik sepanjang bergulirnya liga kasta atas Negeri Elizabeth, Chelsea kini tampil kurang oke usai hanya raih posisi sembilan klasemen. Banyak tak konsisten, ia catatkan raihan rata-rata 1,67 poin, terburuk di era Roman Abramovich.
Alami pemecatan bulan Januari ini, sang pelatih nyatanya sempat bikin geram kubu atasan Si Biru. Mengutip laman Metro, Juru taktik berusia 42 tahun ini mendesak datangkan Declan Rice dari West Ham yang senilai 80 juta poundsterling (Rp1,5 triliun).
Dengan dalih sebagai kunci utama kekuatan tim, pihak manajemen justru enggan kabulkan pinta kedatangan Rice. Pasalnya, Abramovich sudah habiskan banyak uang senilai 2225 juta poundsterling (Rp4,2 triliun), tapi hasilnya justru nihil.
Bayangkan saja, kedatangan pemain jempolan sekaliber Timo Werner, Hakim Ziyech, Edouard Mendy, dan Kai Havertz tak lekas buat performa tim menggila. Malahan, justru sebaliknya sepak terjang tim musim ini anjlok, tak seperti musim lalu.
Cukup masuk akal, Chelsea enggan terhasut godaan pembelian Declan Rice karena hasil akhir pastinya tak memuaskan. Sebagai ganti pengusiran Frank Lampard, salah satu The Big Six Liga Inggris ini menggandeng Thomas Tuchel, eks pelatih PSG.