INDOSPORT.COM - Salah satu legenda dari Chelsea FC dan sekaligus Direktur Program Garuda Select, Dennis Wise, mengaku sudah naksir dengan gelandang Bhayangkara FC U-16, Frezy Al-Hudaifi sejak tahun 2019 lalu.
Frezy Al-Hudaifi menjadi salah satu pemain yang mengisi lini tengah dalam program Garuda Select 3. Pemain kelahiran 21 April 2004 ini rupanya sudah menarik perhatian Dennis Wise sejak era Edgard Amping dkk.
"Frezy adalah pemain yang sudah kami lihat sejak 2019 lalu. Namun ketika itu usianya belum cukup karena kami tinggal di asrama universitas yang mempunyai syarat minimal 16 tahun untuk tinggal di sana," ujar Dennis.
"Frezy punya kemampuan teknik yang bagus, tapi kelemahannya, ia belum bekerja cukup keras dalam laga. Ia masih sering membuat permainan menjadi lebih rumit, padahal di sepak bola perlu cara-cara yang simpel."
Usai mendapat masukan dari salah satu sosok legendaris Chelsea, Frezy Al-Hudaifi mengaku akan membenahi permainannya agar sesuai dengan kriteria pelatih, lantas membuka peluang menjadi pemain inti.
"Iya, pelatih sudah memberikan evaluasi kepada saya. Selain itu, saya juga mendapat masukan dari pelatih untuk tidak sering kehilangan bola di lini tengah," ungkap Frezy, dilansir dari laman Program Garuda Select.
Sebelumnya, Frezy Al-Hudaifi masuk di babak kedua dalam laga uji coba Garuda Select vs Port Vale U-18, Desember lalu. Gelandang Bhayangkara FC U-16 itu pun mencatatkan satu assist untuk tim.
Frezy Al-Hudaifi merupakan alumni Ragunan Soccer School dan ASTAM. Ia juga sempat menjalani program Sister City ke Jepang dan China. Kemudian, Frezy dkk keluar sebagai juara di Beijing International Cup 2018 lalu.