INDOSPORT.COM – Arsenal menutup bursa transfer Januari dengan mendatangkan 2 pemain dan melepas 7 pemain. Langkah ini terbilang cerdas karena sesuai kebutuhan tim.
Terpuruk di papan tengah Liga Inggris, Arsenal coba berbenah di bursa transfer Januari kemarin. Akibatnya, mereka pun menjadi menjadi salah satu tim yang aktif mendatangkan dan melepas pemain
Secara total, mereka melakukan 9 pergerakan meski lebih banyak berupa transfer keluar. Ya, The Gunners melepas total 7 pemain, dan memboyong 2 pemain anyar.
Pergerakan ini pun terbilang cerdas karena sesuai dengan kondisi dan kebutuhan klub pada saat ini.
Dua pemain yang diboyong Arsenal adalah kiper Mat Ryan dan gelandang Martin Odegaard. Seperti diketahui, kehadiran keduanya memang sangat dibutuhkan karena minimnya pilihan di kedua sektor tersebut.
Arsenal membutuhkan pelapis mumpuni untuk Bernd Leno seiring buruknya performa Runar Alex Runarsson dan perginya Matt Macey, serta membutuhkan gelandang kreatif baru untuk mengatasi ketiadaan Mesut Ozil. Ryan dan Odegaard pun dinilai memenuhi kebutuhan itu.
Meski sejatinya masih mencari bek kiri baru dan gagal mendapatkannya, keberadaan Cedric Soares dinilai masih mencukupi untuk menjadi pelapis Kieran Tierney.
Di sisi lain, mereka melepas 4 pemain yang memang dinilai tak lagi memiliki masa depan di skuat. Mesut Ozil, Sokratis, dan Shkodran Mustafi masing-masing diputus kontrak dan dilepas secara gratis, sedangkan Sead Kolasinac dipinjamkan ke Schalke.
Kepergian para pemain senior ini pun meringankan beban gaji yang ditanggung Arsenal. Laman Football London mencatat The Gunners menghemat gaji sebesar 500 ribu pounds (Rp9,5 miliar) per pekan dari kepergian keempatnya.
Selain itu, kepergian keempatnya pun tidak mengurangi kekuatan The Gunners secara signifikan di musim ini karena minimnya sumbangsih mereka.
Seperti diketahui, Mesut Ozil dan Sokratis tidak tampil sama sekali di paruh pertama musim ini, sedangkan Shkodran Mustafi dan Sead Kolasinac masing-masing hanya mencatatkan 9 penampilan di semua kompetisi.
Penghematan ini pun bisa dimanfaatkan manajemen klub untuk menambah dana belanja di bursa transfer musim panas nanti.
Sementara itu, langkah paling menarik yang dilakukan Arsenal lalu adalah keputusan meminjamkan 3 pemain muda berbakat, yakni William Saliba, Joe Willock, dan Ainsley Maitland-Niles.
Saliba dipulangkan ke Prancis untuk bergabung dengan Nice, sedangkan Willock dan Maitland-Niles dipinjamkan ke sesama klub Liga Inggris yakni Newcastle United dan West Brom.
Keputusan ini dinilai baik demi pengembangan ketiga pemain muda tersebut. Meski dikenal berbakat, ketiganya minim menit bermain bersama skuat Arsenal musim ini sehingga perkembangan mereka akan terhambat jika mereka bertahan di Emirates Stadium.
Seperti diketahui, Saliba belum pernah tampil sekalipun membela Arsenal musim ini. Sebaliknya, ia langsung jadi pilihan pertama di Nice sejak kedatangannya ke klub Ligue 1 Prancis itu.
Sementara itu, Maitland-Niles dan Willock lebih banyak bermain di Liga Europa. Namun, dengan kompetisi itu akan segera memasuki fase gugur, menit bermain mereka pun diyakini akan berkurang. Kepindahan ke Newcastle dan West Brom pun akan memberikan peluang tampil secara reguler.
Jika ketiga pemain itu tampil baik di klub barunya, bukan tidak mungkin mereka pun akan menjadi fondasi andalan The Gunners di masa depan, dengan William Saliba di lini belakang, Ainsley-Maitland Niles di sayap, dan Joe Willock di tengah.
Apalagi, Arsenal sudah pernah meraih kesuksesan dalam pengembangan pemain lewat metode peminjaman, seperti yang dialami Hector Bellerin (Watford), Jack Wilshere (Bolton), dan Aaron Ramsey (Nottingham Forest).
Dengan kedatangan pemain-pemain yang tepat, kepergian pemain-pemain yang hanya menjadi beban, dan peminjaman yang dijalani para calon bintang masa depan, layaklah jika dibilang Arsenal telah melakukan langkah yang cerdas di bursa transfer Januari ini.