INDOSPORT.COM - Setelah bernafsu lanjutkan kualifikasi Piala Dunia 2022 dalam waktu dekat, Park Hang-seo harus pasrah jadwal diundur bulan Juni. Bukan Shin Tae-yong dan Timnas Indonesia, ternyata Vietnam punya ketakutan dengan UEA.
Perkasa, itulah satu kata yang menggambarkan sepak terjang The Golden Star yang berada di grup G alias neraka. Bagaimana tidak? Mereka masih tak terkalahkan (menang tiga kali dan dua kali seri), lawan lima negara lainnya.
Kalahkan Malaysia, Thailand, dan Uni Emirat Arab (UEA), Park Hang-seo beserta anak asuhnya juga buat Timnas Indonesia terpaksa memecat Simon McMenemy. Kini tim Merah-Putih gandeng Shin Tae-yong, potensi balas dendam pun siap dilaksanakan.
Ya, Shin Tae-yong enggan berbaik hati di tiga laga sisa kualifikasi Piala Dunia untuk buktikan dirinya mampu ubah kekuatan Timnas Indonesia. Namun, bukannya bergidik dengan kekuatan baru, media Vietnam Phapluat sebut ancaman lain.
Gelagat PSSI-nya Malaysia (FAM) mengajak Indonesia, Thailand, dan UEA mampu buat AFC mengubah jadwal babak lanjutan kualifikasi Piala Dunia jadi Juni depan. Tak cuma itu, tempat pertandingannya pun juga alami perubahan dan kemungkinan dihelat di Qatar.
Apa imbasnya? Menurut Phapluat, berbagai fasilitas penunjang dan kondisi Dubai sangat sempurna bagi UEA. Tak cuma tampil ganas bagi tim tamu, Al Sukoor juga punya sisa pertandingan lebih banyak ketimbang para partisipan lainnya.
Boleh saja Vietnam memimpin grup G dengan 11 poin, disusul Malaysia (9 poin), Thailand (8 poin), sementara Indonesia tak masuk hitungan karena posisi buncit. UEA yang punya enam poin justru bisa comeback hingga sukses merebut tempat pertama kelak.
Park Hang-seo setidaknya punya tiga pertandingan tersisa jika ingin menutup kesempatan para pesaingnya. Bakal melawan Malaysia, Indonesia, dan terakhir UEA, mereka hanya terkendala proses latihan terbatas berupa laga internal saja.
Berbeda dengan Timnas Vietnam, Indonesia jauh lebih beruntung setelah beragam metode kepelatihan Shin Tae-yong tunjukkan hasil positif. Kendati mustahil mengejar di kualifikasi Piala Dunia, Tanah Air sesumbar balas dendam di SEA Games 2021.