INDOSPORT.COM - Tottenham Hotspur harus rela dipermalukan oleh Chelsea pada pekan ke-22 Liga Inggris, Jumat (05/02/21). Disebut efek cadangkan Gareth Bale, pelatih Jose Mourinho malah mencak-mencak.
Semenjak terusir dari Real Madrid, striker berkebangsaan Wales itu berharap kembali tunjukkan tajinya selama semusim di White Hart Lane. Mengingat perannya yang begitu melegenda lewat hattrick Liga Champions dan 105 gol dalam 251 laga, tentu akan dahsyat.
Namun, alih-alih berada pada performa terbaiknya, Bale justru kembali jadi pesakitan saat The Lilywhites babak belur dibungkam Chelsea 0-1. Lewat penalti tunggal Jorginho (24'), tuan rumah catatkan hasil menyedihkan.
Tertahan di posisi delapan klasemen Liga Inggris sementara, Mourinho sejatinya bisa turunkan sang bomber pinjaman dari Real Madrid mengingat Harry Kane masih cedera. Pasca laga tersebut, wartawan pun menanyakan alasannya.
Mengutip laman Daily Mail, Alison Bender selaku jurnalis mencoba cari tahu dan mendapat jawaban kesal yakni: 'Pertanyaan bagus. Anda tak pantas untuk tahu alasannya,' ungkap The Special One.
I asked Jose why he didn’t bring Bale on. He said ‘good question but you don’t deserve an answer’ 😱 pic.twitter.com/Z5ULM94fMu
— Alison Bender (@alibendertv) February 4, 2021
Sang pelatih menambahkan: 'Saya mencoba berbagai hal terbaik, begitupun semua pemain yang ada di sini,' seolah-olah mencari pembenaran atas aksinya. Sebagaimana diketahui, ia menurunkan Vinicius ketimbang Bale di North West London Derby.
"It's a penalty that is difficult to accept...It's a bit painful."
— Football on BT Sport (@btsportfootball) February 4, 2021
Three consecutive defeats to José Mourinho and Tottenham.
The Spurs boss insists his side deserved more against Chelsea...
🎙 @TheDesKelly pic.twitter.com/spXwNkUfje
Hasilnya? Cukup mengecewakan, Son Heung-min tampil kurang impresif karena tak punya pasangan ideal di garis depan. Parahnya lagi, Eric Dier lakukan kesalahan fatal yang berujung Chelsea segel kemenangan via titik putih.
Bak sudah jatuh tertimpa tangga, hasil ini mengancam karier pelatih asal Portugal itu yang tunjukkan statistik serupa Andre Villas-Boas dan kekalahan back-to-back kandang perdananya. Lantas apa yang buatnya kekeuh ogah turunkan sang striker?
Usut punya usut, Jose Mourinho merasa masa prima Gareth Bale sudah usai sehingga akan perkeruh performa Tottenham Hotspur kontra Chelsea. Kendati demikian, ia bisa saja turunkan penyerang Real Madrid itu di laga lawan tim kecil Liga Inggris lainnya.