INDOSPORT.COM – Pesepakbola asal Brasil, Emerson Carioca mendapatkan hukuman berat usai melakukan selebrasi dengan membuka celana dan memamerkan alat kelaminya.
Momen ini terjadi saat Emerson Carioca yang membela tim Sampaio Correa melawan Marica di Alziro de Almeida pada liga domestik Seri B1 Campeonato Carioca pada 9 Desember 2020 lalu.
Emerson sebagai pemain sayap berhasil mencetak gol kemenangan 2-1 pada menit ke-49. Ia pun langsung melakukan selebrasi selayaknya pesepakbola kala menjebloskan gol ke gawang lawan.
Namun, tak disangka ia malah melakukan selebrasi dengan cara yang tak sopan, dengan berlari ke pinggir lapangan dan melepaskan baju serta membuka celananya yang kemudian memamerkan alat kelamin serta bokongnya di hadapan para penonton.
O GOL DO NUDE (E DO ACESSO)! Emerson Carioca foi o herói do Sampaio Corrêa com este golaço de falta aos 49 do segundo tempo, sobre o Maricá. Na comemoração, ele ainda ficou peladão... E um gol desses merece uma narração à altura, de Carlos Alexandre, da @RdSuperTorcida. pic.twitter.com/m55kyJ95WV
— FUTEBOLDORIO.COM - Futebol do Rio (@futeboldoriocom) December 10, 2020
DEU RUIM!
— ge (@geglobo) February 3, 2021
Jogador que festejou gol tirando a roupa pega oito jogos de gancho e pode perder boa parte do Cariocahttps://t.co/OGc5oTYwmp pic.twitter.com/4id2NMir3A
Selebrasinya tersebut pun nyatanya menuai protes dan emosi dari tim lawan, di mana kemudian langsung terjadi kericuhan dengan seluruh isi lapangan langsung bentrok.
Fight after he showed his genitals 👇pic.twitter.com/zilNEetC9w
— The Campeão (@TheCampeao) December 10, 2020
Melansir dari laman RT Sports, aksi ini pun langsung mendapatkan sanksi cukup berat untuk Emerson Carioca, yakni mendapatkan skorsing dilarang bertanding selama delapan laga karena dianggap telah melanggar disiplin atau etika dalam olahraga.
Carioca pun kemudian mengaku bahwa dirinya sengaja melakukan aksi tersebut karena merasa kesal dengan tim Marica, yang telah bertindak rasis dan menghinanya di tiga pertandingan sebelumnya.
"Marica telah memfitnah saya selama tiga pertandingan terakhir saat saya melawan mereka. Mereka menghina saya sebagai orang jorok, pecandu alkohol dan monyet gemuk. Saya merasa kesal sekali," kata Emerson Carioca.
Meski demikian, Emerson Carioca tetap melayangkan ucapan minta maaf kepada seluruh penggemar kedua tim, serta menyesal dengan aksi bodoh yang telah dilakukannya.