5 Pembelian Gagal Termahal Arsenal, 2 Nama Diboyong dari Manchester United
3. Henrikh Mkhitaryan (32 juta pounds)
Arsenal memang mendatangkan Henrikh Mkhitaryan dari Manchester United dengan skema barter yang melibatkan Alexis Sanchez. Namun, Sanchez adalah pemain terbaik mereka ketika itu sedangkan Mkhitaryan gagal berkembang sejak gabung MU dari Borussia Dortmund.
Membela The Gunners selama 1,5 tahun, Henrikh Mkhitaryan hanya mencetak 9 gol dan 13 assist dari 59 laga. Ia pun dipinjamkan ke AS Roma sebelum mempermanenkan kepindahannya musim panas lalu. Bersama Roma ia berhasil bangkit dan musim ini telah mencetak 11 gol dan 10 assist dari 26 laga.
2. Shkodran Mustafi (35 juta pounds)
Gemilang bersama Valencia dan sukses menjadi juara Piala Dunia bersama Jerman, Shkodran Mustafi diboyong dengan banderol 35 juta pounds dengan harapan bisa menjadi andalan di sektor bek tengah. Sayangnya, kecepatan dan permainan fisik di Liga Inggris tampak terlalu menyulitkan baginya.
Meski sukses mencatatkan 151 penampilan selama 4,5 musim bermain di London Utara, Shkodran Mustafi gagal tampil konsisten dan justru kerap membuat blunder konyol. Akibatnya, ia pun dilepas gratis di bursa transfer Januari lalu usai kontraknya diputus, dan kini bermain untuk Schalke.
1. Nicolas Pepe (72 juta pounds)
Nicolas Pepe resmi menjadi pembelian termahal Arsenal saat diboyong di bursa transfer musim panas 2019 lalu dengan banderol juta pounds (Rp1,2 triliun) dari Lille. The Gunners rela membayar mahal demi sang pemain sayap, berkat torehan 37 gol dan 17 assist dari 79 pertandingan untuk Lille.
Memasuki musim keduanya di Arsenal, Nicolas Pepe masih kesulitan mendapatkan menit bermain reguler. Musim ini ia bahkan tergusur oleh bintang muda Bukayo Saka yang baru berusia 19 tahun. Ketajamannya pun menurun dengan baru mencetak 15 gol dari 69 pertandingan di semua kompetisi.