INDOSPORT.COM - Kala kompetisi Liga 1 Indonesia belum juga jelas, Barito Putera nampak percaya diri untuk bertahan. Mereka pun perpanjang kontrak Bayu Pradana sekaligus jenderal lini tengah dan eks penggawa Timnas Indonesia.
Semenjak adanya pandemi Corona, pentas sepak bola teratas Tanah Air tak punya masa depan yang jelas. Bayangkan saja, baru langsungkan kick-off pada Februari, hanya berselang tiga minggu atau di bulan Maret kompetisi justru ditangguhkan.
Hingga akhirnya dibatalkan pada rapat resmi PSSI Januari lalu, Persebaya Surabaya, Madura United, dan Persipura Jayapura terpaksa membubarkan para pemainnya. Alasannya? Kebanyakan kontrak para pemain berakhir pada 31 Desember 2020.
Barito Putera yang juga ikut terdampak sempat dilaporkan bakal kehilangan tiga pemain asingnya. Kendati demikian, Laskar Antasari justru memanfaatkan hal ini dengan cara mengikat kembali jasa Bayu Pradana.
Ya, melansir akun Instagram resmi klub, mantan pemain utama tim merah-putih tersebut telah diresmikan dengan kontrak hingga 2023 mendatang. Dipercaya sebagai pemain loyal, kabarnya Bayu tetap punya kans jadi legenda klub.
"Bayu Pradana menunjukkan loyalitas sejak bergabung 2019 lalu hingga berbuah kontrak jangka panjang. Barito Putera memutuskan kontrak baru berdurasi tiga tahun sehingga ia akan jadi bagian skuat Laskar Antasari hingga 2023," tulis pernyataan resmi.
"Namun manajemen tak menutup kemungkinan membuka kesempatannya pensiun di Barito Putera. Bayu Pradana dinilai masuk rencana jangka panjang manajemen membangun tim bersama pemain senior yang ada saat ini," tutup pernyataan itu.
Tergabung dengan Timnas Indonesia senior 2016 lalu, pemain yang kini berusia 29 tahun tersebut sempat jadi andalan mantan pelatih Alfred Riedl. Kecerdasannya pun membuatnya langsung direkrut oleh Barito usai tiga musim bareng Mitra Kukar.
Menolak berbagai tawaran yang datang dari tim luar dan dalam negeri jadi alasan Barito Putera memperpanjang kontrak kerja Bayu Pradana. Dirinya pun diharapkan bisa membentuk kombinasi mematikan di Liga 1 bareng Rizky Pora dan Adhitya Harlan.