INDOSPORT.COM - Kondisi Gareth Bale di raksasa Liga Inggris, Tottenham Hotspur, kian memperihatinkan. Pasca absen di laga kekalahan Piala FA kontra Everton, Kamis (11/02/21), ia bikin Jose Mourinho kian murka gara-gara masalah ini.
Keluar mulut harimau, masuk mulut buaya, ungkapan yang layak menceritakan karier striker Timnas Wales itu. Sempat jadi pahlawan kehormatan Real Madrid dengan 105 gol dalam 251 laga dan 13 trofi termasuk Liga Champions, ia malah dibuang.
Ya, Zinedine Zidane selaku pelatih El Real seolah-olah tutup mata dengan beragam cedera yang dialami sang bintang dan tindakan pembangkangan berupa main golf. Dipinjamkan ke Liga Inggris selama semusim pun jadi solusi terbaik kembalikan performanya.
Digadang-gadang bakal membuat Tottenham Hotspur paling tidak penuh prestasi, sang bomber berusia 31 tahun ini malah memicu konflik baru. Berawal saat duel sengit kekalahan Spurs 4-5 di ronde lima Piala FA saat hadapi Everton.
Tak muncul batang hidungnya, Mourinho berikan penjelasan terkait kondisi Bale dengan berkata: "Dia tak bermain di hari Minggu lawan West Brom dan saya terkejut usai ada keluhan terkait masalah dalam beberapa area ototnya,"
"Meminta adanya pemeriksaan, Senin dan kemudian selasa dia tak ikut latihan bersama kami dengan alasan butuh waktu pemulihan dengan bagian pemeriksaan kesehatan olahraga. Itulah alasannya tak ada di sini," ucap sang pelatih dilansir Mirror.
Alih-alih mendukung alasan itu, Gareth Bale malah membuat The Special One seolah-olah 'orang jahat' lewat unggahan Instagramnya. Tuliskan caption empat kata: "Sesi bagus hari ini," dirinya seolah-olah buktikan ada konflik diantara keduanya.
Unggahan ini pula mengisyaratkan jika sang pelatih berkebangsaan Portugal itu memilih enggan mengajak sang striker dengan alasan sakit, padahal sesungguhnya masih segar bugar. Hal ini pun jadi indikasi kebenciannya saat tak ikut pergi ke Liverpool.
Tak heran, bermasalah dengan Jose Mourinho ini kian mengulang permasalahan serupa saat dia berseteru dengan Zidane di Real Madrid. Bisakah dia bertahan di Tottenham Hotspur? Segalanya kini bergantung pembuktiannya di Liga Inggris.