INDOSPORT.COM - PSMS Medan dikabarkan akan mengikuti turnamen pramusim. Klub berjuluk Ayam Kinantan itu akan menunjuk asisten pelatih mereka musim lalu, Ansyari Lubis atau akrab disapa Uwak, sebagai arsitek di turnamen pramusim tersebut.
Kabar PSMS akan ikuti turnamen pramusim yang diselenggarakan operator kompetisi, PT. Liga Indonesia Baru (LIB), itu disampaikan Manajer PSMS, Mulyadi Simatupang.
Mulyadi memaparkan, turnamen pramusim tersebut direncanakan akan digelar di empat kota di Jawa Tengah dan Yogyakarta, yakni Magelang, Semarang, Solo dan Sleman.
"Pramusim ini diikuti 20 tim, 18 tim dari Liga 1 dan sisanya dua klub dari Liga 2. Cuman PSMS dan Sriwijaya dari Liga 2," papar Mulyadi, kepada awak media, Sabtu (13/02/21).
Lebih lanjut, Mulyadi mengatakan jika nantinya PSMS sudah final mengikuti pramusim tersebut, kemungkinan timnya akan diperkuat sekitar belasan pemain dan akan menunjuk Ansyari sebagai pelatih untuk turnamen itu.
Alasan PSMS menunjuk mantan pemain Timnas Indonesia itu tak lepas karena Ansyari kini menjabat pelatih sementara dalam latihan gabungan yang digelar di Stadion Mini Kebun Bunga, Medan antara pemain-pemain PSMS musim lalu dengan tim sepak bola PON Sumatra Utara (Sumut).
Sebab Ansyari Lubis juga menjabat sebagai pelatih kepala tim sepak bola PON Sumut.
"Sekarang yang melatih (di markas PSMS) Uwak, karena kita belum punya pelatih kepala (defenitif). Makanya kalau kita ikut (pramusim), uwak jadi pelatihnya," ucap Mulyadi.
Mulyadi menambahkan, niatan PSMS mengikuti turnamen pramusim sebagai ajang pemanasan sebelum pihaknya tampil di kompetisi resmi Liga 2 2021 yang saat ini tengah terus digodok perizinannya dengan pihak Polri.
Namun, lanjut Mulyadi, sebelum PSMS benar-benar ikut dalam turnamen pemanasan itu, pihak manajemen terlebih dulu akan bersua dengan Penasehat PSMS, Edy Rahmayadi (mantan Ketum PSSI dan kini menjabat Gubernur Sumut) dan Pembina PSMS, Kodrat Shah (kini juga menjabat Ketum Asprov PSSI Sumut).
"(Pramusim) ini mungkin sebagai jawaban (vakumnya kompetisi setahun terakhir). Kita harap bisa dapat izin dari Polri. Karena itu yang utama. Dan sebelum itu pastinya kami akan segera menghadap Penasehat dan Pembina PSMS," pungkasnya.