Liga Indonesia

Berasa 'Dianaktirikan', PSSI Jelaskan Alasan Tak Ada Ajang Pramusim untuk Klub Liga 2

Selasa, 16 Februari 2021 12:52 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Lanjar Wiratri
© Muhammad Effendi/INDOSPORT
PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah menjelaskan alasan hanya Sriwijaya FC dan PSMS Medan yang ikut kegiatan pramusim. Copyright: © Muhammad Effendi/INDOSPORT
PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah menjelaskan alasan hanya Sriwijaya FC dan PSMS Medan yang ikut kegiatan pramusim.

INDOSPORT.COM - PSSI berencana menggelar turnamen pramusim sebelum kick off Liga 1 dan 2 2021. Ada 20 klub yang ikut serta dan nyaris semuanya merupakan peserta Liga 1, dimana hanya ada dua klub Liga 2 yang berpartisipasi yakni PSMS Medan dan Sriwijaya FC.

Ketika disinggung soal peserta yang hanya melibatkan klub Liga 1, PSSI pun memberikan penjelasan. Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi mengatakan tidak ada unsur 'anak tiri' dalam menggelar kegiatan pra musim.

Butuh banyak waktu dan persiapan jika turnamen pramusim melibatkan semua peserta Liga 2. Saat ini, PSSI rencana kegiatan tersebut pun masih belum pasti karena belum adanya izin (pertandingan) dari kepolisian.

"Untuk kegiatan pramusim yang dihuni Liga 1 saja nih lagi butuh perjuangan. Kalau 24 tim Liga 2 ikut serta ditambah 18 tim Liga 1, bisa-bisa tiga bulan baru selesai pramusimnya," kata Yunus Nusi.

Sementara itu, PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah menjelaskan alasan hanya Sriwijaya FC dan PSMS Medan yang ikut kegiatan pramusim. Kedua tim itu dipilih berdasarkan pencapaian musim 2019 lalu, di mana Sriwijaya FC menembus babak semifinal dan PSMS mencapai babak delapan besar (PSMS dipilih karena poinnya lebih banyak dibanding klub lain).

"Kami melihat dari peringkat Liga 2 2019, dimana Sriwijaya FC dan PSMS Medan duduk di posisi keempat dan kelima," tutur direktur utama LIB, Akhmad Hadian Lukita.