INDOSPORT.COM - PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) melempar wacana mengulirkan turnamen pramusim Liga 2 menyusul dicoretnya Sriwijaya FC dan PSMS Medan dari Piala Menpora.
Belum lagi, ada beberapa klub Liga 2 yang tampaknya sangat berminat untuk berpartisipasi di turnamen pramusim sebelum bertarung semusim penuh nantinya.
Terkait hal itu, manajemen Sriwijaya FC memberikan sinyal tidak akan ambil bagian dalam ajang ini dan terkesan meragukan agenda itu benar-benar terealisasi.
“Kalau pun nanti ada kompetisi turnamen pramusim Liga 2, saya rasa kawan-kawan di liga tidak akan maksimal. Tapi, kita akan lihat sambil jalan, bagaimana prosesnya,” ucap Wakil Direktur PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) Hendri Zainuddin, Rabu (24/2/21).
Saat ini, Sriwijaya FC ogah berandai-andai. Mereka sudah berulang kali menelan kekecewaan, sehingga manajemen sudah tidak mau lagi berharap.
“Kalau kita masih belum mau berandai-andai, karena sering kecewa, kalau pun nanti ada turnamen substansi tidak terlalu penting kita tidak ikut. Bisa jadi nilai geregetnya tidak ada,” ucapnya.
Tak hanya itu saja, manajemen juga perlu memperhitungkan efektivitas turnamen yang kemungkinan digelar usai Piala Menpora. Artinya, bisa saja kalau benar-benar digelar Mei atau Juni, sementara Juli Liga 2 2021 sudah dimulai.
“Kalau di mulai Mei atau Juni dan kompetisi di mulai Juli, buat apa? Lebih baik kalau kita konsentrasi saja di Liga 2, jadi lebih melihat bagaimana momentumnya, tepat atau tidak,” tandas Hendri Zainuddin.