INDOSPORT.COM - Tergusur alias gagal masuk perempat final Liga Champions membutikan Juventus sangat konyol kala dilatih Andrea Pirlo, Rabu (10/03/21). Fabio Capello pun tanpa ampun melimpahkan segala kesalahan ke Cristiano Ronaldo.
Berlangsung di Allianz Stadium alias kandang sendiri, Si Nyonya Tua memaknai laga ini sarat akan balas dendam. Maklum saja, pada leg pertama babak 16 besar mereka sudah tertinggal 1-2, tepat saat melawat ke markas Porto, Estadio do Dragao.
Payahnya Bianconeri baru memasuki menit ke-19, mereka sudah kebobolan lebih dulu gara-gara penalti Sergio Oliveira. Semua ini bermula ketika Merih Demiral lakukan tindakan terlalu agresif kepada tim tamu hingga buat wasit menunjuk titik putih.
Keberuntungan akhirnya memihak skuat asuhan Pirlo ketika The Dragons hanya bermain dengan 10 orang saja, Mehdi Taremi diganjar kartu kuning kedua memasuki menit ke-54. Brace dari Federico Chiesa lantas membuat laga memasuki babak pertambahan waktu.
Sayang, meski Porto sudah berikan kemudahan, Juve malah makin kewalahan ketika Oliveira mencetak gol kedua kala Ronaldo gagal jadi pagar betis. Meski akhirnya Adrien Rabiot mencetak gol ketiga, mereka tetap saja kalah gol tandang.
Apa yang dilakukan winger asal Portugal itu? Tak ada satu pun sepakannya berbuah angka, terlihat hasil yang kurang maksimal memanfaatkan titik buta memasuki menit ke-177. Gagal lagi menyabet trofi pentas Eropa perpanjang catatan tragis kubu hitam-putih.
Ya, semenjak kedatangan CR7 Juventus sudah tiga kali gagal melaju ke partai final Liga Champions mulai dari Ajax Amsterdam (perempatfinal), Lyon (16 besar), dan Porto (16 besar). Capello pun hanya bisa geleng-geleng kepala menyalahkan sang bintang.