INDOSPORT.COM - Akhirnya duel yang ditunggu-tunggu antara timnas Indonesia melawan Vietnam di Kualifikasi Piala Dunia 2022 sebentar lagi bakal tersaji.
Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) baru saja merilis format baru di mana seluruh pertandingan sisa di Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 digelar di satu tempat yakni UEA.
Ada keuntungan bagi timnas Indonesia karena pasukan Shin Tae-yong tidak akan bertandang ke markas Vietnam dan Thailand. Namun kerugiannya yakni mereka harus kembali bermain di kandang UEA.
Bagi timnas Vietnam, bermain di UEA menjadi kerugian sangat besar. Dilansir dari Zingnews, Vietnam rupanya takut dengan cuaca panas UEA yang kabarnya mencapai 40 derajat Celsius pada Juni 2021.
"Situs Weather Atlas mengidentifikasi bahwa Juni adalah puncak panas di UEA, dengan suhu di kisaran rata-rata rendah 30,7 derajat C dan tinggi rata-rata 38,1 derajat C. Statistik mencatat pada bulan Juni, ada momen suhu di UEA lebih dari 40 derajat Celcius," tulis Zingnews.
Masalah cuaca menjadi kendala pasukan Park Hang-seo apalagi mereka akan bersua timnas Indonesia di laga perdana setelah Kualifikasi Piala Dunia 2022 vakum lebih dari setahun.
"Ini secara signifikan akan mempengaruhi kemampuan pemain dalam bermain. Tim Vietnam akan melakoni 3 pertandingan melawan Indonesia (7 Juni), Malaysia (11 Juni) dan UEA (15 Juni) pada babak kualifikasi kedua Piala Dunia 2022 di UEA," imbuh Zingnews.
Timnas Vietnam yang kini bertengger di posisi puncak Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 memasang target untuk bisa mendulang enam poin dari tiga laga sisa. Park Hang-seo ingin mencetak rekor besar yakni membawa Vietnam lolos ke Qatar.
Sementara itu, timnas Indonesia di bawah komando Shin Tae-yong juga diwajibkan mendulang kemenangan dalam laga sisa melawan Vietnam, Thailand dan UEA. Meski sudah tidak ada harapan lolos, kemenangan mampu memperbaiki rangking FIFA skuat Garuda yang sedang anjlok.