Liga Europa: Bantu AC Milan, Zlatan Ibrahimovic Hina Manchester United
Kritik ini sendiri dilayangkan ke skuat angkatan 92 yang saat itu masih ditukangi oleh Sir Alex Ferguson, pelatih terbaik The Red Devils. Diketahui saat itu Theatre of Dreams berisi banyak pemain loyal seperti David Beckham, Paul Scholes, dan Phil Neville.
Gara-gara itu pula Ibrahimovic yang pernah ambil bagian dari skuat tim periode 2016-2018 heran, mengapa Pogba yang sempat dibuang bisa kembali lagi. Merasa warisan Ferguson direndahkan, Ryan Giggs pun mengamuk dan membalas lewat komentar menyindir.
"Saat bermain lebih dari 2000 laga, maka kami punya opini sendiri yang kadang positif atau negatif. Saya pikir masalah itu tanggung jawab Nicky Butt (kepala akademi klub, tapi aneh saja dia (Ibra) tahu lebih banyak ketimbang kami," ungkap sang legenda.
Bagi Giggs ungkapan dari pemain yang kembali ke Timnas Swedia itu tanpa alasan jelas karena tak ikut bermain saat era Ferguson jadi pelatih. Gara-gara ini pula hubungannya dengan klub yang dibela dua musim itu terkesan kompleks.
Meski punya kenangan sejenak bersama, Zlatan Ibrahimovic nampak tak segan-segan habisi Manchester United. Bintang yang nyaris berkepala empat ini akan jadi senjata andalan AC Milan yang ingin mendepak skuat Ole Gunnar Solskjaer dari Liga Europa.