3 Pemain yang Jadi Biang Kerok Kekalahan Manchester United dari Leicester City
Tandem Fred di lini tengah yaitu Nemanja Matic juga tak lepas dari sasaran tembak. Dengan rating hanya 2 sampai 4 membuktikan kalau peforma Matic sebagai gelandang bertahan juga sangat mengecewakan.
Ada yang menganalisis kalau Manchester United membutuhkan gelandang bertahan baru karena Matic begitu buruk. Sudah tidak bisa mengontrol lini tengah, Matic pun tak bisa membantu membangun serangan membuat dirinya serba salah.
Anthony Martial
Sang striker, Anthony Martial juga ikut disalahkan. Selain tidak mampu mencetak gol karena justru Greenwood yang melakukannya, secara keseluruhan memang Martial tampil sangat buruk.
Itu bisa terlihat bagaimana duet bek Leicester, Caglar Soyuncu dan Jonny Evans tidak kesulitan sama sekali ketika diserang oleh Martial. Manchester United bahkan diminta untuk mulai berpikir menjual Martial karena dianggap sudah tidak berguna lagi.
Scott McTominay
Terakhir, meski masuk sebagai pemain pengganti, Scott McTominay tak bisa lepas dari sasaran cemoohan suporter Manchester United. Soalnya gol ketiga Leicester praktis benar-benar merupakan kesalahan McTominay.
Dengan rating hanya 4, McTominay disebut bermain bagaikan banteng yang buta karena lari-lari tidak jelas. McTominay juga disebut terlalu sering melakukan pelanggaran termasuk penyebab tendangan bebas yang berujung pada gol ketiga Leicester.
Parahnya lagi, saat tendangan bebas dilakukan, McTominay membiarkan Iheanacho berdiri bebas untuk menembak ke gawang Henderson. Itulah sekiranya 4 pemain biang kerok kekalahan Manchester United dari Leicester di Piala FA.