INDOSPORT.COM - Timnas Jerman melayangkan protes melihat korban jiwa yang terus berjatuhan demi Piala Dunia 2022 Qatar.
Surat kabar harian Inggris The Guardian baru-baru ini mewartakan bahwa 6.500 pekerja telah tewas di lokasi konstruksi stadion sejak Qatar ditunjuk jadi tuan rumah Piala Dunia 2022. Prihatin dengan kejadian tersebut, Timnas Jerman langsung melayangkan protes.
Kai Havertz dkk berjajar di tengah lapangan sebelum bertanding melawan Islandia di matchday pertama Grup J, Jumat (27/03/21). Mereka kompak menggunakan kaos warna hitam bertuliskan "Hak Asasi Manusia".
A perfect game with an even better message. #HUMANRIGHTS @DFB_Team pic.twitter.com/RPbRwMMn0e
— Leon Goretzka (@leongoretzka_) March 26, 2021
"Piala Dunia akan segera berlangsung. Ada diskusi tentang insiden tersebut, kami ingin menunjukkan bahwa kami tidak akan mengabaikannya. Kami ingin memberi contoh mengenai nilai kemanusiaan yang ingin kami perjuangkan," ujar pemain Timnas Jerman, Leon Goretza kepada RTL dilasnir dari The Arab Weekly.
Protes serupa juga pernah terjadi sebelumnya. Meski ada aroma politik, FIFA memilih untuk tidak memberikan hukuman.
"FIFA percaya pada kebebasan berbicara dan kekuatan sepak bola sebagai kekuatan untuk menebarkan kebaikan. Tidak ada proses didipliner sehubungan dengan masalah ini," demikian pernyataan dri FIFA.
Senada dengan Timnas Jerman, Norwegia juga melakukan hal yang sama sebelum bertanding di Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Mereka berharap agar pemerintah Qatar lebih memperhatikan keselamatan para pekerja migran yang saat ini sedang membangun proyek untuk Piala Dunia 2022. Dengan demikian, tidak akan ada lagi korban jiwa yang berjatuhan.