INDOSPORT.COM – Saudara perempuan bintang Juventus Cristiano Ronaldo, Katia Aveiro, mengeluarkan pembelaannya saat sang adik dikritik lantaran membanting ban kapten timnas Portugal.
Cristiano Ronaldo diketahui mengamuk dan membanting ban kapten saat membela Portugal yang bermain imbang 2-2 melawan Serbia pada ajang Kualifikasi Piala Dunia 2022, Minggu (28/03/21) dini hari WIB.
Hal ini dia lakukan lantaran kesal karena golnya dianulir oleh wasit. Golnya ini tercipta berkat sepakan usai menerima umpan lambung dari Nuno Mendes, namun sepakannya dianggap lebih dulu ditekel oleh bek Serbia, Stefan Mitrovic.
Setelah kejadian itu, Ronaldo pun mendapat kritikan dari mantan bek timnas negaranya, Fernando Meira. Menurutnya, membanting ban kapten bukanlah hal yang tepat.
“Itu jelas gol, tapi Ronaldo tidak boleh melempar ban kapten seperti itu. Reaksi Cristiano itu wajar, tapi tidak bisa diterima dari seorang kapten tim nasional," ujar Meira, dilansir Football Italia.
"Anda tidak boleh melempar ban kapten ke tanah dan masuk ke ruang ganti ketika pertandingan masih berjalan. Itu adalah sikap yang tak bisa diterima dari seorang pemain sekaliber dia."
Tak senang dengan kritikan Meira yang dilontarkan kepada Ronaldo, Katia Aveiro pun langsung mengunggah pesan menohok di media sosial, yang mengklaim Ronaldo adalah simbol bangsa.
“Cristiano adalah simbol bangsa. Orang dengan kebijaksanaan luhur mengatakan: 'Dia yang tidak memiliki perasaan tidak bisa menjadi anak orang baik.'," Tulisnya di Instagram.
Di mata Katia, kritikan Meira itu tidak sebanding dengan apa yang telah diberikan Ronaldo untuk bangsanya melalui deretan prestasi di sepak bola. Di akhir pesannya, Katia juga mengecam wasit bahwa Ronaldo bisa saja melempatkan ban kapten itu ke muka wasit.