INDOSPORT.COM - Kepastian perginya Sergio Aguero dari Manchester City benar-benar akan terjadi akhir musim nanti. Alih-alih tinggalkan Liga Inggris, ia malah punya alasan mutlak untuk membelot ke Chelsea arahan Thomas Tuchel.
Ditebus dengan harga 40 juta euro (Rp698 miliar) pada musim panas 2011, pemain berkebangsaan Argentina ini langsung menandatangani kontrak lima tahun. Hasilnya? Ia langsung menggila ketika sukses 12 gelar domestik termasuk empat trofi liga.
Siapa yang tak ingat dengan kemenangan Liga Inggris 2011-2012? Saat itu persaingan begitu ketat ketika rival sekota, Manchester United punya torehan poin yang sama. Namun, bomber ini mampu cetak gol di laga penghujung musim dan buat City langsung juara.
Bisa dibilang, 'Kun' Aguero bahkan masih menjadi senjata unggulan Pep Guardiola ketika didapuk sebagai pelatih The Citizen 2016 lalu. Tak heran, pelatih berkepala plontos ini menyebut penyerangnya itu 'Messi' di liga teratas Negeri Elizabeth.
Tapi, seiring berjalannya waktu, kualitas striker berusia 32 tahun ini mulai termakan usia dan pada akhirnya tak akan dapat perpanjangan kontrak. Bakal berstatus free, penyerang dengan statistik 257 gol dan 73 assists ini pun jadi rebutan.
Ya, banyak tawaran kabarnya datang dari Real Madrid, PSG, dan bahkan Barcelona yang ingin pertemukan Sergio Aguero dengan Lionel Messi nantinya. Ketika tawaran dari liga luar begitu menggoda, penyerang veteran ini malah bukan kans ke Chelsea.
Kok bisa? Sederhana, keputusannya untuk tetap tinggal di liga kasta atas Inggris bisa saja dipengaruhi godaan pecahkan rekor baru. Sebagaimana diketahui, pamornya sebagai penyerang terbaik di sana tak lekang di makan zaman.