INDOSPORT.COM - Ada setidaknya tiga keuntungan utama yang bisa didapatkan klub Liga Italia, AC Milan, jika berhasil mendatangkan bomber andalan PSV, Donyell Malen, di bursa transfer.
Menurut laporan Calciomercato, Donyell Malen yang saat ini menjadi bintang PSV Eindhoven, tengah diperebutkan oleh AC Milan dan Liverpool. Kebetulan, kedua tim memang sedang mencari striker baru guna memperkuat timnya.
AC Milan memulai misinya mencari striker yang lebih muda agar bisa menggantikan Zlatan Ibrahimovic. Seperti yang kita tahu, di usia senjanya, Ibrahimovic sudah terlalu sering cedera dan itu hal yang wajar.
Jawaban untuk AC Milan kebetulan ada pada Donyell Malen. Usianya baru 22 tahun tapi ia sudah menjadi tulang punggung di klub sebesar PSV Eindhoven.
Tak hanya itu, Donyell Malen juga mulai mendapatkan kesempatan untuk membela Timnas Belanda. Di musim ini, Malen total sudah mencetak 22 gol dalam 36 laga pada berbagai ajang untuk PSV.
Tentu bukan angka yang sedikit untuk bocah ajaib Belanda-Suriname (Suriname bahasa sehari-harinya Jawa) itu. Donyell Malen begitu spesial dikarenakan gaya mainnya yang sangat eksplosif.
Dengan skill mumpuni di usia yang masih sangat muda, tentu akan ada sejumlah keuntungan besar yang dirasakan AC Milan jadi merekrut Donyell Malen.
Lalu, apa saja keuntungan-keuntungan tersebut? Berikut ulasannya.
1. Pencetak Gol Ulung
Tentu poin kelebihan pertama yang ada di diri Donyell Malen adalah fakta bahwa ia merupakan seorang pencetak gol ulung. Itu artinya, ia bukan striker 'nanggung' apalagi 'one season wonder'.
Sejak musim penuh perdana di Eredivisie bersama PSV, jumlah gol yang dibuat Donyell Malen terbilang bagus. Pada musim 2018/19 ia mencetak 10 gol dari 31 laga Eredivise.
Lalu pada musim 2019/20 ia mencetak 17 gol dan 9 assist dari 25 laga di seluruh kompetisi. Pencapaiannya meningkat di musim 2020/21 ketika ia sudah menyarangkan 25 gol dan 9 assist dari 41 laga di seluruh kompetisi.
Jika ditotal, maka Donyell Malen telah membukukan 53 gol dan 23 assist dari 112 laga bersama PSV Eindhoven. Jumlah itu dibuatnya di usia masih 22 tahun.
Donyell Malen bahkan pernah mencetak 5 gol dalam 1 pertandingan resmi saat melawan Vitesse Arnhem. Sesuatu yang sangat spesial dan jarang-jarang bisa dilakukan oleh pemain bintang pada usia senior sekali pun.
Maka wajar jika klub-klub besar Eropa tertarik terhadap dirinya di bursa transfer. Meski tak sesensasional Erling Haaland, namun Donyell Malen jelas memiliki kapasitas untuk menjadi salah satu striker menakutkan di Eropa.