INDOSPORT.COM - Kapten PSM Makassar, Zulkifli Syukur, memberi komentar menyoal tensi panas yang sering terjadi setiap kali bersua dengan rival abadinya, Persija Jakarta.
Sebagaimana diketahui, kedua klub legendaris di Indonesia ini telah bertemu sebanyak dua kali pada perhelatan turnamen pramusim Piala Menpora 2021.
Pada pertemuan pertama yang terjadi di fase grup, sebanyak empat kartu kuning diperoleh pemain Pasukan Ramang berbanding satu untuk Macan Kemayoran.
Lalu, berlanjut ke leg pertama semifinal Piala Menpora yang mana kedua klub kembali bersua, wasit pertandingan yakni Hamim Tohari merogoh 12 kartu kuning plus satu kartu merah untuk legiun asing Persija Jakarta, Marco Motta.
Menanggapi tensi panas tersebut, Zulkifli Syukur menyebut sebagai hal lumrah dalam dunia bal-balan apalagi mengingat rivalitas antara kedua klub yang telah terjalin sejak era perserikatan.
"Nah begini, sepak bola itu bisa dikatakan sebagai sebuah olahraga yang mengandalkan kontak fisik," ungkap Zulkifli dalam sebuah sesi jumpa pers, Sabtu (17/04/21) sore.
"Jadi untuk benturan-benturan itu memang tidak dapat dihindari lagi oleh para pemain sepak bola di lapangan," kata pemakai nomor punggung 3 di PSM Makassar ini menambahkan.
PSM Makassar dan Persija Jakarta akan bertemu untuk kali ketiga di ajang Piala Menpora 2021 pada leg kedua semifinal yang dihelat di Stadion Manahan, Solo, Minggu (18/04/21) mulai pukul 20.30 WIB.