Meski Sudah Bubar, 12 Tim Pendiri Liga Super Eropa Tetap Terancam Sanksi UEFA
Kendati sudah mundur, namun Presiden UEFA, Aleksander Ceferin tengah mempertimbangkan tetap memberikan sanksi kepada 12 klub itu.
"Kami harus mengevaluasi apa yang terjadi, tetapi saya tidak ingin menjelaskan secara detail, karena kami masih berbicara dengan tim hukum kami," tegasnya dikutip dari Football Italia.
“Kami akan berbicara tentang sepak bola, tetapi dalam pertemuan, saya akan memutuskan siapa yang duduk di sebelah saya,” katanya.
“Jadi, saya bisa menempatkan seseorang sedikit lebih jauh."
Nama Real Madrid dan Juventus disebut-sebut akan jadi tim yang paling berat mendapat hukuman dari UEFA. Salah satu hukuman yang kemungkinan diterima adalah larangan bermain di Liga Champions di musim berikutnya.
Namun Caferin mengatakan jika pemberian sanksi pada Juventus dan Real Madrid kemungkinan besar tidak akan diketuk palu pada musim ini.
Pasalnya, musim Liga Champions telah berjalan hingga babak semifinal dan akan menjadi kerugian besar bagi para pemegang hak siar jika tiba-tiba Real Madrid tercoret dari kompetisi.
Tetapi Ceferin melanjutkan jika keputusan terkait pemberian sanksi tersebut bisa berubah di masa mendatang, setelah kompetisi Liga Champions musim ini selesai digulirkan.