INDOSPORT.COM – Tak ada yang mengetahui takdir pasti manusia. Seperti halnya kisah Wendell Lira yang pernah meraih Puskas Award di tahun 2015 namun kini menjadi Gamer profesional.
Pada tahun 2015, sepak bola dunia dihebohkan dengan gol ciamik Wendell Lira yang dinobatkan sebagai gol terbaik dalam ajang Puskas Award yang diselenggarakan FIFA.
Lira yang kala itu membela Goianesia mampu mencetak gol indah ke gawang Atletico Cube. Adapun gol indah ini melibatkan kerjasama rekan-rekannya.
Melalui kerja sama operan satu dua, rekannya mengirimkan bola Chip melewat bek lawan dan saat lolos dari kawalan lawan dan berlari gawang, Lira melakukan aksi akrobatik dengan memutarkan badannya dan mencetak gol salto.
Gol tersebut membuat Wendell Lira meraih gelar Puskas Award 2015 yang berlangsung di Zurich, Swiss. Ia meraih 46.7 persen suara mengalahkan gol cantik Lionel Messi kala melawan Athletic Bilbao yang hanya meraih 33.3 persen suara.
Lira mengaku senang dengan apa yang ia raih. Sebab, penghargaan ini membawa namanya naik ke sepak bola dunia kala itu.
Nama Lira yang melambung pun sempat membuat tim sekaliber AC Milan meminatinya. Rossoneri dikabarkan tertarik memboyong dan menawarkan mahar 1.5 juta euro untuknya.
Namun, Lira malah memilih memperpanjang kontraknya bersama Goianesia. Keputusan memperpanjang kontrak ini membuat karier pria yang kini berusia 32 tahun itu kian memburuk.
Bermain di kasta bawah Brasil, Lira mendapati dirinya kesulitan secara finansial. Belum lagi dengan badai cedera yang menerpanya.