Maguire dan Fernandes Mau Ikut Campur Aksi Fans, Manchester United Terpecah Belah
Laporan Mirror menyatakan jika lebih dari 200 fans mengacau di Old Trafford agar keluarga Glazer mundur dari kepemilikan klub. Belum puas lakukan pengerusakan, para suporter fanatik itu juga menyambangi Lowry Hotel tempat para pemain menginap.
Wow, hundreds of fans have got onto the pitch at Old Trafford, they’re protesting against the ownership of the club. 😱 #MUFC pic.twitter.com/izEkC2LLr2
— The Away Fans Videos (@TheAwayFansVids) May 2, 2021
Melansir laman Sportbible berdasarkan jurnalis James Cooper, kapten klub seperti Maguire, Fernandes, Nemanja Matic, dan Scott McTominay berinisiatif menemui para pemrotes yang marah. Hanya saja pihak staf tak mengizinkan.
Tak pelak, ketika para pemain diizinkan untuk tinggalkan hotel terjadi situasi yang cukup pelik. Empat bintang tersebut kabarnya pergi dengan keadaan marah-marah, apalagi laga telah diumumkan batal ketika memasuki pukul 17.35 waktu setempat.
I spoke to James Cooper earlier and he told me that the players at the Lowry Hotel pleaded with the staff to allow them outside and to engage with the fans protesting.
— WHF!🇾🇪 (@mufcwesleyy) May 2, 2021
The club said no and the players were left absolutely furious.
[@mufcwesleyy via James Cooper] pic.twitter.com/XzIDDaNlrN
James Cooper stated that Harry Maguire, Bruno Fernandes, Nemanja Matic and Scott McTominay were all trying to convince officials to allow engagement with the United protestors outside of the Lowry Hotel.
— WHF!🇾🇪 (@mufcwesleyy) May 2, 2021
Pernyataan dari pihak penyelenggara sendiri berbunyi: "Ini adalah keputusan yang sudah dibuat dari kedua belah klub, polisi, hingga otoritas setempat. Dalih keamanan merupakan hal paling penting dan kami menyesal akan situasi ini."
Mengingat Harry Maguire sampai Bruno Fernandes terlihat tak bahagia, perlu waktu bagi Manchester United mengembalikan suasana hati mereka seperti sedia kala. Pasca kerusuhan fans ini, pertandingan Liga Inggris kontra Liverpool akan dijadwalkan ulang.