INDOSPORT.COM - Arema FC cukup optimistis untuk mendapatkan kembali kepercayaan pihak sponsor kendati mengusung materi pemain minimalis tanpa banyak label bintang menjelang kick-off Liga 1 2021.
Dibandingkan musim lalu, skuat Arema FC kali ini bisa dibilang berbeda jauh. Tidak ada lagi pemain baik lokal dan asing berlabel bintang yang datang.
Yang ada, Arema FC justru mendatangkan sejumlah pemain muda minim pengalaman di level Liga 1. Sekitar 80 persen pemain lokal bahkan berasal dari kompetisi Liga 2 dan amatir, serta tak pernah menembus skuat timnas Indonesia.
Namun, perekrutan pemain-pemain muda ini tentu sudah mempertimbangkan berbagai aspek, salah satunya prospek masa depan mereka, selain faktor banderol harga yang relatif tak menguras bujet belanja Arema FC.
"Untuk musim ini, semua sektor sifatnya menyesuaikan. Secara kolektif, nilai kontrak pemain ikut turun di kisaram 25 sampai 30 persen," ucap General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, beberapa waktu lalu.
Penurunan banderol itu tak lepas dari sektor finansial klub yang wajib menyesuaikan dengan kondisi kekinian. Arema FC turut terdampak pandemi virus corona setelah kompetisi Liga 1 gagal berlangsung hingga tuntas musim lalu.