INDOSPORT.COM – Genap 100 hari sudah Thomas Tuchel menahkodai Chelsea menggantikan Frank Lampard. Sejak saat itu, pelatih asal Jerman ini mampu mengubah wajah The Blues.
Tuchel resmi menjabat sebagai pelatih Chelsea pada 27 Januari 2021 atau dua hari usai pemecatan Lampard. Ia didapuk sebagai pelatih dengan kontrak selama 18 bulan atau 1,5 tahun.
Awal mula kedatangannya, Tuchel seakan tak diterima karena ia menggantikan Lampard yang berstatus pelatih muda Inggris dan legenda Chelsea sendiri.
Bahkan banyak muncul sikap skeptis dari pecinta sepak bola mengingat Tuchel sendiri datang ke Chelsea tak lama setelah ia dipecat oleh Paris Saint-Germain.
Namun, Thomas Tuchel mamp membuktikan kapasitasnya dan mengubah wajah Chelsea yang mayoritas dihuni para pemain muda dengan hasil memuaskan dan penampilan yang apik.
Sebagai catatan, saat Tuchel pertama kali datang, Chelsea berada di tempat ke-9 klasemen Liga Inggris 2020/21. Hanya dalam kurun waktu 100 hari, The Blues mampu kembali ke empat besar.
Catatan apik tak terhenti sampai di situ. Tuchel juga membawa skuat muda Chelsea melangkah ke final Piala FA dan Liga Champions musim ini. Meski belum membuahkan gelar, prestasi ini sudah terbilang apik.
Sebab, sebelumnya Lampard menyatakan bahwa skuat Chelsea di musim 2020/21 belum siap bersaing memperebutkan gelar. Namun, Tuchel mampu membuktikan bahwa pernyataan pendahulunya salah besar.
Lantas, apa saja rahasia Thomas Tuchel sehingga mampu mengubah Chelsea yang tadinya tak cukup kuat untuk bersaing memperebutkan gelar seperti kata Frank Lampard, menjadi tim yang mulai ditakuti seperti klaim yang ia tuturkan?