INDOSPORT.COM - Barito Putera akhirnya buka suara perihal kontroversi pemainnya, Yudha Febrian. Konon, bek kiri itu mundur dari kontraknya karena alasan keluarga.
Setelah kedapatan dugem dan dicoret dari skuat Timnas U-19, Yudha Febrian yang saat itu berstatus sebagai pemain Barito Putera, mendapat sanksi dari manajemen berupa pembinaan di sebuah pondok pesantren.
Yudha Febrian akhirnya dipanggil lagi untuk memperkuat skuat Barito Putera di turnamen pramusim Piala Menpora 2021, meski ia tak sekalipun mendapatkan menit bermain.
Namun tak berselang lama, Yudha Febrian menuliskan surat pengunduran diri pada 15 April 2021, diiringi kontroversi jika ia telah melakukan pelecehan seksual pada wanita.
CEO Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman membenarkan jika ia telah menerima surat pengunduran diri Yudha Febrian, satu bulan sebelum ia tersandung kasus pelecehan itu.
"Setelah Piala Menpora itu selesai dan tim akan dibubarkan, dia langsung mengantar surat pengunduran diri. Jadi, ini bukan kita yang memberhentikannya, tapi dia sendiri yang mundur,” ujar Hasnur via Klik Kalsel.
"Yudha belum menemukan performa terbaiknya, padahal kita memerlukannya di posisi bek kiri. Dia kalah bersaing dengan pemain baru, Rifqy Suryawan, yang bukan pemain asli bek kiri," tambah Hasnur lagi.