INDOSPORT.COM - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco, tak terlalu memusingkan calon lawan yang datang dari babak playoff pada Piala AFC 2021. Namun begitu, ia melihat wakil Laos memiliki potensi lolos lebih besar ketimbang wakil Brunei Darussalam.
Bali United tergabung di Grup G pada ajang level kedua Asia. Bali United satu grup dengan Hanoi FC (Vietnam) dan Boeung Ket FC (Kamboja). Satu tim lagi masih menunggu hasil dari babak playoff.
Babak playoff sejatinya turut mempertemukan wakil dari Myanmar. Namun dengan keputusan mundur yang sudah disuarakan Myanmar, otomatis tiket tinggal diperebutkan wakil Laos dengan wakil Brunei Darussalam.
Laos akan diwakili FC Chanthabouly atau dulu dikenal dengan nama Lao Toyota FC. Klub ini selalu memenangkan kompetisi dalam empat musim terakhir.
Sementara Brunei Darussalam akan diwakili runner-up kompetisi musim 2018-2019, Kasuka FC. Pertemuan dua tim ini akan dihelat pada 20 Juni 2021 mendatang.
Dari dua negara ini, wakil Laos lebih dijagokan lolos ke fase grup. Mereka lebih punya tradisi lolos ke Piala AFC ketimbang wakil Brunei Darussalam. Selain itu, Stefano Cugurra Teco melihat ada hal lain yang membuat Laos lebih berpeluang lolos.
"Bila melihat liga, kita tahu mungkin liga Laos lebih kuat dari Liga Brunei," ucap Teco.
Meski begitu, Bali United tak terlalu memikirkan tim mana yang akan lolos dari babak playoff. Bali United yang bersiap sejak awal Februari lalu lebih fokus untuk meningkatkan level tim.
"Tim mana pun yang lolos, buat kita tidak masalah. Kita tidak pilih lawan," lanjut Teco.