INDOSPORT.COM - Nasib apes dialami Timnas Malaysia ketika keok kontra Uni Emirat Arab (UEA) di laga fase grup Kualifikasi Piala Dunia/Piala Asia 2023. Gara-gara ini pula, skuat Tan Cheng Hoe banjir kritikan.
Berlangsung di Zabeel Stadium daerah Negara Timur Tengah, Harimau Malaya malah kehilangan taringnya. Kebobolan empat gol tergolong sangat menyakitkan bagi mereka, sebut saja imbas dua kali brace Ali Mabkhout dan Fabio Virginio de Lima.
Ironisnya lagi kekalahan telak yang dialami tim tetangga Indonesia ini tak lepas dari buruknya kualitas pemain naturalisasi. Sebagaimana diketahui, Timnas Malaysia sempat mendatangkan total 10 pemain untuk arungi sisa laga Kualifikasi Piala Dunia.
Hanya saja ketika bersua UEA, hanya tiga pemain yang diturunkan yakni Liridon Krasniqi, Guilherme De Paula, dan Mohamadou Sumareh. Melansir laman Vocket FC, ketiga pemain tersebut bermain sangat jauh dari ekspektasi karena beragam kegagalan yang mereka lakukan di lapangan.
"Ketiga pemain naturalisasi ini gagal untuk menampilkan kemampuannya usai gagal tunjukkan gerakan mengancam dan malah menyia-nyiakan kesempatan. Berbeda dengan pemain lain seperti Farizal Marlias, Aidil Zafuan, dan Dion Johan Cools," tulis media itu.
"Yang pasti, tiga pemain naturalisasi ini perlu memperbaiki sepak terjang mereka pada dua laga tersisa kontra Vietnam dan Thailand. Satu-satunya tujuan pun mutlak yakni bahwa proses naturalisasi mereka bukanlah hal sia-sia," tutup media itu.
Cukup aneh memang kala Timnas Malaysia yakin dengan kekuatan para pemain asingnya. Selain tiga pemain tersebut, ada nama-nama bintang naturalisasi andalan seperti Samuel Smerville, Corbin Ong, Matthew Davies, dan Dominic Tan Jun Jin.